Masuk Semifinal WCOPA di Amerika Serikat, Arsy Hermansyah Berhasil Kalahkan 500 Peserta

JAKARTA, KOMPAS.com- Putri pasangan musisi Anang Hermansyah dan Ashanty, Arsy Hermansyah raih prestasi memukau dalam kompetisi World Championship of Performing Arts (WCOPA) ke-25 yang digelar di Anaheim, Amerika Serikat.

Arsy termasuk satu diantara beberapa anak Indonesia yang berhasil lolos audisi dan masuk ke tahap semifinal WCOPA.

Kabar gembira itu dibagikan Ashanty melalui akun Instagram-nya @ashanty_ash.

"Alhamdulillah ya Allah @queenarsy masuk semi final. Dari 500 peserta yg audisi terpilih 100 orang," tulis Ashanty.

"Dan untuk kategori umur nya Arsy masuk pertama. Dan akan bersaing dengan umur 5-15 tahun di Semi Final nanti.. doain Arsy yaaa semuanyaa," sambungnya.

Baca juga: Arsy Hermansyah Bertemu Malea Emma di Amerika, lalu Nyanyi Bareng

Dalam kompetisi tersebut Arsy menyanyikan delapan lagu di depan enam juri.

Beberapa lagu yang dinyanyikan Arsy antara lain "Jar of Hearts" milik Christina Perri, "My Heart Will Go On" dari Celine Dion, "All About That Bass" dari Meghan Trainor, hingga lagu "Sayang" milik Via Vallen.

Untuk lolos sampai babak final di kompetisi ini sangat sulit. Karena Arsy harus berhadapan dengan peserta lain dengan kategori usia 5 hingga 10 tahun. Seperti diceritakan Ashanty dalam vlog The Hermansyah A6.

"Jadi dari 5 sampai 10 (tahun) yang diambil ke final cuma satu," ujar Ashanty.

Baca juga: Kembali Unjuk Bakat, Aksi Arsy Hermansyah Nyanyikan Lagu My Heart Will Go On Banjir Pujian

"Jadi bukan Arsy diadu dengan sepantarannya dia," imbuhnya.

Walaupun seandainya Arsy tak berhasil lolos sampai final, tapi masih ada kesempatan Arsy mendapat penghargaan berdasar kategori usianya.

"Misal enggak masuk final pun, pas di final Arsy dapat medali (atau) enggak, karena masuk final susah banget dicampur sama umur yang gede-gede," ujar Ashanty.

"Tapi diumuran dia dapat medali enggak, kayak silver, gold, nah itu pemenang ditentukan di situ, di umur genre dia," lanjutnya.

WCOPA merupakan kompetisi internasional ini sering disebut sebagai “Olimpiade Bakat” Resmi untuk calon artis dan penghibur.

Dikutip dari website WCOPA, seleksi untuk kontestan resmi diadakan di Amerika Serikat, Kanada, Karibia, Amerika Tengah dan Selatan, Eropa, Asia dan Afrika Selatan.

Sorotan acara mencakup Parade Bangsa-Bangsa, Kamp Pelatihan Bintang Dunia, dan webcast global di mana Grand Champions of the World akan dipilih. Banyak pemenang mendapatkan lebih dari seperempat juta dolar (sekitar Rp 371 miliar) dalam bentuk beasiswa dan hadiah.