Penjelasan Ending All of Us Are Dead Season 1

KOMPAS.com - Drama Korea bergenre thriller zombi, All of Us Are Dead, resmi berlanjut ke musim kedua.

Netflix mengonfirmasi bahwa pemeran utama All of Us Are Dead musim pertama seperti Park Ji Hu, Yoon Chan Young, dan Cho Yi Hyun akan muncul di musim kedua.

Pada musim pertama, All of Us Are Dead diarahkan oleh sutradara Lee JQ dengan jumlah episode sebanyak 12.

Akhir kisah dari All of Us Are Dead musim pertama memang cukup menggantung, oleh sebab itu pengumuman berlanjutnya drama ke musim kedua disambut baik oleh para penonton.

Baca juga: All Of Us Are Dead Akan Lanjut Musim Kedua, Lee Cheong San Kembali?

Penjelasan ending All of Us Are Dead Season 1

Dilansir dari slashfilm, Selasa (7/6/2022), dalam 12 episode All of Us Are Dead, Cheong San dkk., menggunakan kreativitas mereka untuk menghindari guru-guru dan siswa lain yang sudah berubah menjadi zombi.

Sayangnya, siswa yang berhasil selamat dari serangan zombi hingga episode terakhir hanya On Jo (Park Ji Hu), Su Hyeok (Park Solomon), Dae Su (Im Jae Hyuk), Hyo Ryung (Kim Bo Yun), Ha Ri (Ha Seung Ri), dan Mi Jin (Lee Eun Saem).

Mereka yang selamat mulai beradaptasi dengan kehidupan baru di kamp karantina. Sementara Kota Hyosan, tempat kemunculan zombi, dibom.

Baca juga: All of Us Are Dead Akan Berlanjut ke Season 2

Cheong San (Yoon Chan Young), Gwi Nam (Yoo In Soo), dan para zombi di sekolah kemungkinan besar hancur berkeping-keping karena ledakan.

Adapun, Nam Ra (Cho Yi Hyun) sedari awal diketahui sebagai manusia setengah zombi. Ia tidak ikut ke kamp karantina dan menetap di sekolah di Kota Hyosan bersama 'teman-temannya'.

Hal ini diketahui saat On Jo dan para siswa yang selamat mencoba kembali ke atap gedung sekolah.

Musim pertama All of Us Are Dead memperkenalkan asal-usul zombi dari virus jonas dan kemunculan manusia setengah zombi.

Baca juga: Yoon Chan Young Akui Ciuman Pertamanya Terjadi di All Of Us Are Dead

Manusia setengah zombi bisa tetap sadar selama bisa mengontrol keinginan mereka terhadap darah manusia.

Manusia setengah zombi juga memiliki insting yang kuat seperti zombi, di mana mereka bisa mendengar suara dari kejauhan serta memiliki kekuatan besar.

Dalam drama tersebut, manusia setengah zombi diperkenalkan dalam dua sisi yaitu baik dan buruk.

Gwi Nam adalah karakter manusia setengah zombi antagonis sementara Nam Ra adalah pemeran protagonisnya, gadis itu tak mau menyerang teman-temannya sendiri meskipun haus akan darah.

Baca juga: Pemain All of Us Are Dead Yoon Chan Young Positif Covid-19

Virus jonas yang menjadi sumber utama pertumbuhan zombi diciptakan oleh guru sains, Lee Byeong Chan.

Dia menciptakan virus jonas untuk membantu putranya agar bisa melawan pem-bully.

Sayangnya, virus jonas lebih kuat daripada putra Lee Byeong Chan sehingga anaknya berubah menjadi zombi.

Pada episode terakhir All of Us Are Dead musim pertama, Pemerintah menanggapi serius wabah zombi dengan melakukan penelusuran langsung ke rumah Lee Byeong Chan.

Baca juga: Pengikutnya di Instagram Melonjak, Yoon Chan Young Tak Percaya Jadi Terkenal Usai Bintangi All of Us Are Dead

Terlihat istri dan anak guru sains itu telah berubah menjadi zombi. Mereka dirantai ke tempat tidur.

Keluarga Byeong Chan yang menjadi zombi pertama dari virus jonas diteliti agar diketahui apakah ada obat atau vaksin untuk wabah tersebut.

Pemerintah memegang kendali penting untuk menyelesaikan wabah dan ini menjadi tema kuat dalam All of Us Are Dead. Tapi, bagaimana jika ada oknum memanfaatkan pasukan zombi atau manusia setengah zombi untuk kepentingan sendiri?

Sementara itu Netflix belum mengumumkan detail lebih lanjut terkait All of Us Are Dead musim kedua, termasuk waktu penayangan.