Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyesal Tak Lanjutkan Kuliah, Rudy Salim: Jangan Salah Persepsi Dropout Itu kayak Bill Gates

Kompas.com - 05/03/2022, 13:52 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden direktur salah satu perusahaan otomotif ternama, Rudy Salim, mengaku menyesal dulu tak menyelesaikan kuliahnya.

Saat itu, Rudy yang memiliki orangtua dokter ditantang untuk masuk ke sekolah kedokteran.

Memang, Rudy akhirnya kuliah kedokteran. Namun, dia kemudian memilih mengundurkan diri dan ingin memulai lagi di kampus berbeda.

Sayangnya, di kampus baru, Rudy harus mengulang semua mata kuliah yang pernah diambil.

"Waduh, pusing ulang lagi, udah males, baru tiga minggu enggak lanjut kuliah," kata Rudy dikutip dari YouTube Dodit Mulyanto.

Baca juga: Bersahabat, Rudy Salim Bongkar Karakter Raffi Ahmad

"Akhirnya mobil yang dikasih saya jual, mama bilang, 'Ya udah kalau enggak sukses enggak usah ketemu mama lagi,'" imbuhnya.

Mobil itu yang kemudian akhirnya dijadikan Rudy sebagai modal usaha dan kini sukses menjadi presiden direktur perusahaan otomotif.

Namun, di balik kesuksesannya sekarang, ada yang membuat Rudy menyesal.

"Kenapa saya enggak minta sekolah untuk jurusan bisnis atau jurusan lain karena kalau saya sekolah, pasti saya bisa pintar," ucap Rudy.

Baca juga: Diajak Drifting Rudy Salim, Sule: Aduh, Emak!

"Karena sekarang benar-benar belajarnya otodidak, belajar karena ketemu orang," lanjutnya.

Dia berpikir, pendidikan tetap memiliki peranan penting dan, dengan berkuliah, mungkin saja penghasilannya bisa berlipat ganda dibanding sekarang.

Oleh sebab itu, Rudy menegaskan pentingnya bersekolah untuk masa depan. 

"Kalau orang bilang wah dropout aja bisa kerja, bisa nyari duit, itu sebenarnya salah," ujar Rudy.

"Pendidikan itu tetap penting. Jadi jangan salah persepsi dropout itu kayak Bill Gates-lah, cerita-cerita itu, padahal orang-orang itu kalau pada kuliah, pada sekolah, kekayaannya mungkin tiga kali lipat dari sekarang," sambungnya.

Dengan berbekal uang hasil menjual mobil tadi, Rudy mulai membuat usaha microfinance di tahun 2012. Enam tahun bekerja, akhirnya di tahun 2016 dia baru bisa membuka usaha otomotif. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com