Sinopsis In The Heart Of The Sea, Kisah Tenggelamnya Kapal Pemburu Paus

JAKARTA, KOMPAS.com - In The Heart Of The Sea akan tayang di bioskop Trans TV pada Sabtu (8/1/2022) malam ini pukul 20.00 WIB.

Film drama petualang ini disutradarai dan diproduksi oleh Ron Howard dan dibintangi Chris Hemsworth, Benjamin Walker, Cillian Murphy, Tom Holland, Ben Whishaw, dan Brendan Gleeson.

Film In The Heart Of The Sea ini mengisahkan tentang tenggelamnya sebuah kapal besar pemburu paus bernama Essex pada tahun 1820 lalu.

Awalnya, pada tahun 1820 sebuah perusahaan perburuan paus di Nantucket yang baru saja memperbaiki Kapal Essex.

Kapal tersebut dipersiapkan untuk berpartisipasi dalam misi perburuan dan perdagangan minyak paus yang bernilai tinggi.

Namun suatu ketika, ada seorang remaja 14 tahun bernama Thomas Nickerson (Tom Holland) nekat mendaftar sebagai awak kapal.

Thomas kemudian bergabung bersama Owen Chase (Chris Hemsworth), seorang pemburu paus veteran.

Misi perburuan paus bersama kapal Essex tersebut dipimpin oleh Kapten George Pollard (Benjamin Walker), seorang pelaut yang iri pada kemampuan dan popularitas Owen.

Alhasil, pertengkaran Owen dan George pun tak terhindarkan.

Hal itu juga yang mendorong George melawan nasihat Owen dan nekat menghadapi badai.

Sampai suatu ketika, Owen dan George setuju mengesampingkan ego masing-masing dibanding mempertaruhkan reputasi mereka.

Lalu, mereka kembali ke pelabuhan tanpa membawa hasil. Tiga bulan berselang, kru Kapal Essex masih berlayar tanpa hasil.

Dari situ, George menarik kesimpulan kalau Samudra Atlantik tak dihuni oleh paus.

Karena itu, ia mengarahkan Essex berlayar melewati Cape Horn ke Pasifik dan berharap mendapatkan hasil tangkapan.

Saat singgah di Atacames, Ekuador, para awak kapal bertemu dengan pemburu paus lain dari Spanyol.

Sang kapten memberi tahu mereka bahwa krunya menemukan tempat berburu yang berlokasi 2.000 mil ke barat.

Namun, sang kapten memperingatkan bahwa lokasi tersebut ada seekor paus putih yang telah menghancurkan kapalnya hingga menewaskan enam anak buahnya.

Sayangnya, Owen dan George tak mengindahkan peringatan itu dan memilih melanjutkan ekspedisi mereka ke lokasi yang dimaksud.