Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keinginan Tretan Muslim Tampil di TV dan Pernah Bercita-cita Jadi Tukang Bakso

Kompas.com - 15/09/2021, 08:40 WIB
Revi C. Rantung,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komika Aditya Muslim atau lebih dikenal dengan nama Tretan Muslim menyampaikan keinginannya untuk tampil atau memiliki acara di televisi.

Dari keinginannya tersebut, lahirlah konten bertajuk Pengin Masuk TV. Konten tersebut dibuat Tretan Muslim dan Coki Pardede.

Selain itu, komika asal Madura ini juga menyinggung cita-citanya dulu yang ingin menjadi tukang bakso atau supir truk.

Kompas.com merangkum keinginan Tretan Muslim tersebut dari kanal YouTube Daniel Mananta Network sebagai berikut.

Ingin tampil di televisi

Tretan Muslim mengatakan, ia benar-benar ingin tampil dalam acara televisi.

Oleh sebab itu, ia dan Coki Pardede membuat konten Pengin Masuk TV yang ditayangkan di kanal YouTube MLI.

“Itu konten Pengin Masuk TV, orang pada ngira itu satire pada konten TV. Sejujurnya kami memang pengin masuk TV, 'hei produser ajak kita syutinglah secara serius',” kata Tretan dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Daniel Mananta Network, Selasa (14/9/2021).

Baca juga: Tretan Muslim: Sejujurnya Kami Benar-benar Pengin Masuk TV

Bisa tampil serta memiliki sebuah acara di televisi menjadi salah satu impian komika berusia 30 tahun itu.

“Karena itu adalah next step kita. Kita bisa enggak sih nge-break acara TV. Maksud, YouTube kan ada penonton YouTube. Kira-kira anak-anak muda nonton YouTube, kita paksa nonton TV, mau enggak. Tapi yang main kita,” tuturnya lagi.

Tantangan

Apabila keinginannya bisa terwujud, tentunya jadi tantangan baru buat Tretan Muslim.

Tretan Muslim juga memastikan komedi yang akan disuguhkankan aman dikonsumsi oleh publik.

“Nah itu yang buat jadi tantangan justru, bisa enggak kita cari jalan tengah. Komedi kita nih, bisa tetap diterima tapi aman juga,” ungkap Muslim.

“Misalnya, TV mempertimbangkan rating, kita coba nih, kira-kira bisa enggak Coki Muslim rating tapi tetap tidak akan ngalahin dangdut ya,” katanya lagi.

Baca juga: Tretan Muslim Merasa Tertantang jika Bisa Tampil di Televisi

Di sisi lain, Tretan Muslim juga menegaskan, ia tidak membenci program-program acara televisi. Menurutnya, setiap program sudah memiliki penontonnya masing-masing.

Pernah bercita-cita jadi Tukang Bakso atau Supir truk

Kemudian, Tretan Muslim menceritakan masa lalunya di Madura. Ia mengakui tumbuh sebagai pemuda yang taat beragama.

Saking taatnya, Tretan kerap kali mengambil keputusan dari perspektif agama. Hingga suatu ketika, ia berpikir untuk menjadi seorang tukang bakso atau supir truk.

Pasalnya, kala itu, Tretan Muslim mengaku tak mengejar hal yang bersifat duniawi.

“Sampai di tahap aku ke orangtuaku ngomong, saya enggak mau kuliah saya jadi tukang bakso. Karena kehidupan hanya sementara,” katanya.

“Kalau enggak jadi tukang bakso, ya jadi sopir truk. Untuk apa mencari harta,” ujar Tretan Muslim menambahkan.

Seiring dengan berjalannya waktu, Tretan Muslim mulai sadar bahwa apa yang ia pikirikan selama ini salah.

Baca juga: Tretan Muslim Punya Alasan Pernah Bercita-cita Jadi Tukang Bakso atau Sopir Truk

Tretan Muslim juga tidak menampik bahwa saat itu ia hanya memikirkan diri sendiri.

“Itu salah, salah pemahamannya. Maksudnya, konsep hidup sementara di dunia iya benar, tapi apakah kita langsung menyerah pasrah saja, itu aku enggak setuju. Tapi kan zaman itu aku enggak ngerti,” tutur Muslim.

“Jadi, ibadahku itu waktu itu memikirkan aku sendiri. Cari duit seadanya tapi pulang itu aku mengaji, shalat dan berdakwah,” ucap Tretan Muslim menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com