Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gal Gadot Berikan Kesaksian soal Pelanggaran Justice League

Kompas.com - 18/12/2020, 18:26 WIB
Cynthia Lova,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

Sumber Variety

KOMPAS.com - Aktris sekaligus model asal Israel, Gal Gadot, memberikan kesaksiannya terhadap penyelidikan WarnerMedia terkait pelanggaran yang terjadi di lokasi syuting Justice League.

Adapun pelanggaran yang dimaksud itu adalah soal kekerasan yang dilakukan oleh sutradara Joss Whedon di lokasi syuting.

"Saya tahu bahwa mereka telah melakukan penyelidikan yang sangat menyeluruh, bahkan saking banyaknya waktu saya habiskan bersama mereka," kata Gal Gadot, dilansir dari Variety, Jumat (18/12/2020).

Baca juga: Gal Gadot dan Ben Affleck Serukan Rilis Film Justice League Versi Zack Snyder

Pada 11 Desember lalu, WarnerMedia membuat pernyataan bahwa mereka telah menyelesaikan penyelidikannya terhadap set Justice League.

Dalam pernyataannya itu, WarnerMedia menyebutkan telah mengambil tindakan perbaikan untuk proses syuting.

Namun, WarnerMedia belum mengungkapkan temuannya atau apa yang dimaksud dengan tindakan perbaikan tersebut.

Baca juga: Joker Jared Leto Akan Tampil Beda dalam Justice League Versi Snyder

Sementara Gal Gadot juga belum mengetahui hal tersebut.

“Saya juga tidak tahu apa artinya itu. Saya ingin tahu apa yang akan menjadi hasilnya," ujar Gadot.

Pada Agustus 2020, WarnerMedia memulai penyelidikan setelah bintang Justice League, Ray Fisher, menuduh sutradara Joss Whedon, produser Geoff Johns, dan Jon Berg melakukan pelanggaran di lokasi syuting.

Fisher mengunggah pernyataan WarnerMedia melalui laman Twitter-nya soal penutupan penyelidikan.

Baca juga: Bermasalah, Trailer Justice League Snyder Cut Ditarik

"WarnerMedia menghargai Anda yang memiliki keberanian untuk maju dan membantu perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan adil bagi karyawan dan mitranya," isi pernyataan yang dikirimkan kepada Fisher.

Dalam unggahan tersebut Fisher juga menyebut tentang "tindakan perbaikan" yang akan dilakukan oleh WarnerMedia itu masih menunggu keputusan yang akan datang.

Sebagai informasi, pada Juli, Fisher menyampaikan bahwa dia menemukan perlakuan Whedon terhadap para pemain dan kru yang dinilai kotor, kasar, tidak profesional, dan sama sekali tidak dapat diterima.

Baca juga: Jared Leto Kembali Perankan Joker untuk Film Justice League Versi Zack Snyder

Dia mengatakan bahwa mantan Warner Bros. Co-President of Production Berg dan mantan Presiden DC Entertainment dan Chief Creative Officer Johns, yang juga produser film tersebut, membiarkan perilaku tersebut.

Whedon menolak mengomentari klaim Fisher. Berg mengatakan, pada Juli bahwa sangat tidak benar jika mereka membiarkan ada perilaku tidak profesional.

Gadot sebelumnya sempat memberi tahu Los Angeles Times bahwa dia tidak mengambil gambar bersama Fisher, tetapi juga memiliki pengalaman tidak menyenangkan dengan Whedon.

"Saya memiliki pengalaman sendiri dengan Whedon, yang bukan yang terbaik, tetapi saya mengurusnya di sana dan saat itu terjadi. Saya langsung membawanya ke atasan dan mereka mengurusnya. Tapi saya senang Ray berani mengatakan yang sebenarnya," tutur Gadot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com