Karena Unlock The Key, Penggemar Isyana Sarasvati Terbelah Jadi 2 Kubu

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Isyana Sarasvati tidak bisa menampik singel "Unlock The Key" telah membentuk dua kubu di kalangan penggemarnya.

Lagu yang dirilis pada 28 Oktober 2020 itu itu sangat berbeda karena mengusung warna progressive rock.

"Ada dua kubu, ada kubu yang bilang 'gila, Isyana yang benaran keluar nih' dan ada satu lagi kubu terkejut, 'wah enggak lu banget'," ungkap Isyana seperti dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube The Leonardo's, Minggu (22/11/2020).

Baca juga: Isyana Sarasvati Ikut Lomba gara-gara Ingin Les Saksofon

Menanggapi itu, Isyana hanya bisa berpesan kepada penggemarnya bahwa setiap lagu yang ia ciptakan benar-benar mewakili perasaannya saat itu.

"Aku selalu bilang ke pendengar aku, 'kalau kalian pengin tahu apa isi hati, apa keadaan yang sedang aku alami, ya dengerin musik-musik aku, karena cuma di situ kalian bisa menemukan Isyana yang istilahnya telanjang' gitu," ungkap Isyana kepada Onadio Leonardo.

Perempuan kelahiran Mei 1993 itu tidak bisa terbuka melalui perkataan. Oleh sebab itu, ia menjadikan musik sebagai wadahnya untuk bercerita secara jujur.

Baca juga: Ditanya Cita-cita Saat Masih Kecil, Isyana Sarasvati Jawab Ingin Jadi Maestro

Istri Rayhan Maditra itu mengatakan, "Unlock The Key" menggambarkan isi hati Isyana di tengah pandemi Covid-19.

"Jadi pandemi ini memang ada sebuah kejadian, sebuah peperangan, enggak ada faktor eksternal, itu benar-benar true in myself gitu, istilahnya amburadullah di beberapa bulan terakhir ini. Gue lagi acak adul aja," ucap Isyana.

Secara batin, Isyana sangat puas mengeluarkan singel"Unlock The Key" walau pun disebut bukan karakternya.

Baca juga: Isyana Sarasvati Tak Menyangka Album Lexicon Dapat 4 Nominasi AMI Awards 2020

Isyana mengatakan dalam kariernya di dunia industri musik, ia hanya ingin mengeluarkan lagu secara jujur.

"Karena lega kan ya, kayak ngeluarin beban yang selama ini terpendam. Hasilnya bagaimana, responsnya seperti apa, aku enggak mau ekspektasi apa-apalah. Kita sebagai seniman pastikan harus nyaman dulu sama karya, itu penting banget," ucap Isyana.