JAKARTA, KOMPAS.com - Band asal Amerika Foo Fighters belum lama ini merilis karya lagu teranyar berjudul "Shame Shame".
Melansir dari NME, Kamis (12/11/2020), Dave Grohl, vokalis sekaligus gitaris Foo Fighters menceritakan bagaimana proses pembuatan video klip tersebut yang amat dalam.
Apalagi menurut Grohl, "Shame Shame" terinspirasi dari mimpinya yang meresahkan saat remaja.
Dari visual video klipnya membawa Foo Fighters ke arah yang paling gelap hingga saat ini, dengan Grohl memulai pencarian misterius untuk menemukan peti mati yang terbakar di puncak bukit.
Baca juga: Foo Fighters Umumkan Jadwal Konser Streaming Terbarunya
Video klip "Shame Shame" disutradarai Paola Kudacki dan dibintangi oleh Sofia Boutella sebagai penggoda misterius.
"Sungguh gila, ide untuk video itu berasal dari mimpi yang saya alami ketika berusia 14 atau 15 tahun. Itu yang saya ingat sepanjang hidup saya," kata Grohl kepada NME dikutip Kompas.com, Kamis.
“Saya berdiri di dasar bukit dan ada peti mati yang terbakar di samping pohon mati. Dan saya berlari ke atas bukit untuk menyelamatkan siapa pun yang ada di dalam peti mati ini, tetapi saya tidak bisa mendapatkannya karena api!" ucap Grohl.
"Saya berdiri di sana dengan penuh kecemasan dan ketakutan, tapi saya telah mengingatnya sepanjang hidup dan tidak pernah tahu apa artinya," tambahnya.
Baca juga: Foo Fighters Mulai Debut Singel Shame Shame untuk Album Medical at Midnight
Grohl kemudian mengakui, lagu tersebut harus menjadi lagu pertama yang didengar orang pada album kesepuluh Foo Fighters, Medicine At Midnight.
“Saya pikir ini harus menjadi lagu pertama yang didengar orang. Jadi mereka menyadari album ini tidak seperti rekaman Foo Fighters yang pernah ada sebelumnya,” tutur Grohl.
“Saat kami mulai mempertimbangkan videonya, mimpi yang telah saya jalani selama 37 tahun sepertinya cocok dengan estetika lagu tersebut. Saya menelepon seorang teman saya, Paola Kudacki, yang merupakan seorang fotografer terkenal di dunia dan kemudian menelepon Sofia Boutella," tambahnya.
Baca juga: Foo Fighters Umumkan Jadwal Terbaru Tur Konser di Amerika
Album Medicine At Midnight rencananya akan dirilis di tahun depan. Album ini akan berisikan sembilan lagu di dalamnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.