Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Perjuangan Hidup Malih Tong Tong, Putus Sekolah hingga Jadi Kuli Bangunan

Kompas.com - 10/11/2020, 11:24 WIB
Firda Janati,
Dian Maharani

Tim Redaksi

"Awalnya saya hidup sebagai manusia ini awalnya jadi tukang bangunan. Saya mah dari dulu enggak pakai urusan orangtua, hidup sendiri, enggak pernah (bergantung)," ucap Malih.

Malih juga mengatakan, jika ingin meminta uang kepada orangtua, dirinya harus bekerja terlebih dahulu

Baca juga: Bikin Malih Tong Tong Terjatuh, Ade Londok Minta Maaf

Wejangan Malih Tong Tong

Malih berkata, jika ingin sukses seperti orang-orang, maka hidup harus penuh perjuangan, bukan bergantung kepada orangtua.

"Pengin jadi orang (sukses)? Berjuang, kata berjuang itu maksudnya berusaha, jangan dari orangtua," ucapnya.

Malih kemudian mengatakan kalau anak zaman sekarang kerap kali meminta sesuatu kepada orangtuanya tanpa usaha terlebih dahulu.

Ia menambahkan seorang anak berhak meminta sesuatu kepada orangtua, tetapi harus sesuai dengan penghasilan orangtuanya sendiri.

"Itu anak sekarang, minta enggak dipikir lagi kemampuan orangtuanya seperti apa, boleh minta, tapi ukur sama kemampuan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com