Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karantina 14 Hari di London, El Rumi Sebut Aturan Denda Bakal Meningkat Sampai Rp 200 Juta

Kompas.com - 25/10/2020, 10:05 WIB
Rintan Puspita Sari,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kembali ke London, Inggris, anak kedua musisi Maia Estianty, El Rumi harus menjalani karantina mandiri di apartemennya.

Dalam vlog Maia AlElDul TV, El Rumi menceritakan bagaimana pemerintah London akan memperketat aturan lagi karena dikabarkan adanya peningkatan kasus corona atau Covid-19.

"Lagi mau ada restriction tambahan lagi. Jadi kayak mau diperketat lagi, mau di PSBB kan total lagi kayaknya deh," tutur El Rumi pada ibunya lewat panggilan video, dikutip Minggu (25/10/2020).

El Rumi menceritakan juga tentang denda yang kabarnya mencapai 1.000 atau 10.000 Poundsterling bagi mereka yang melanggar aturan keluar rumah di masa karantina.

"Berapa ya kalau enggak salah kalau enggak 1.000 (atau) 10.000 Pounds (Poundsterling) deh," tutur El.

Baca juga: Jadi Anak Ahmad Dhani, El Rumi: Kadang Ngeri Juga...

Maia Estianty kemudian menghitung dengan menkonversi Poundsterling ke Rupiah, dimana satu Poundsterling sekitar Rp 18.000.

"Rp 200 juta," kata Maia Estianty terkejut.

"Ya itulah fine-nya di sini segitu kurang lebih, jadi orang-orang yang mau melanggar juga mikir dua kali," ujar El Rumi.

Namun, kata El, teknologi di Inggris belum secanggih itu untuk mendeteksi orang yang pergi diam-diam.

El Rumi bahkan mendapat informasi dari temannya kalau dia bisa pergi diam-diam asal tidak membawa ponsel.

Hanya saja, El Rumi tidak berani keluar rumah untuk membuktikan perkataan seorang temannya tersebut.

"Cuma akunya yang enggak berani, tetap stick to the rules," kata El Rumi.

Baca juga: Rumah Ahmad Dhani atau Maia Estianty? El Rumi Pilih Jadi Penengah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com