Curhat Ringgo Saat Terima Kabar Tempurung Kepala Janin yang Dikandung Sabai Belum Terbentuk

JAKARTA, KOMPAS.com - Baru berbahagia dengan bakal hadirnya calon anak keduanya, Ringgo Agus Rahman kini dibuat panik dengan kondisi bayi yang ada dalam kandungan Sabai Morscheck.

Kabar dari dokter yang didengarnya beberapa hari lalu membuat Ringgo Agus Rahman ada di titik terendahnya.

Berikut rangkuman Kompas.com terkait kabar janin dari istri Ringgo Agus Rahman, Sabai Morscheck.

Kabar dari dokter

Beberapa hari lalu, Ringgo diminta dokter untuk memeriksakan lagi calon anak keduanya karena diduga tempurung kepalanya belum terbentuk sempurna di usia 11 minggu.

"Tiba-tiba gue dapat kabar bagaimana harus periksa. Wah ini ada kemungkinan apa gagal lagi nih kehamilan berikutnya, setelah yang kemarin gagal," kata Ringgo dalam siaran Instagram Live di akunnya @ringgoagus.

Menurut cerita Ringgo, dokter kandungan membeberkan bila tempurung kepala anaknya belum terlihat jelas, sehingga kemungkinan janin tersebut tidak bisa dipertahankan.

Baca juga: Sabai Pernah Keguguran, Ringgo Agus Rahman Takut Saat Janin Istri Bermasalah

Ringgo mengatakan, dirinya sampai merasa tidak punya harapan, terlebih di masa sulit pandemi virus corona yang tidak bisa leluasa beraktivitas ini.

"Gue tuh sudah sampai at the lowest point banget karena 'gila ya apa lagi'. Ini sudah terima gue enggak ngapa-ngapain, terus gue senang bini gue hamil karena itu yang gue harapkan. Terus dapat kabar ada kemungkinan enggak bisa (janinnya). Gila gue makin stres," ujar Ringgo.

Melihat Sabai menangis

Ringgo Agus Rahman sempat bingung menyampaikan kabar kemungkinan itu pada Sabai.

"Sabai sudah nangis-nangis, waktu gue ceritain. Gue enggak tahu ceritanya harus gimana sama dia memperhalus ini. Pokoknya intinya adalah gue diminta untuk ke dokter," cerita Ringgo.

Baca juga: Ringgo Berada pada Titik Terendah Saat Dengar Janin Sabai Morscheck Bermasalah

Namun, Ringgo dan Sabai bisa kembali berbahagia dengan hasil pemeriksaan terbaru.

"Ternyata untungnya jelas, tempurung kepalanya ada," ucap Ringgo Agus Rahman.

Berdoa dan keajaiban

Di tengah perasaan paniknya, Ringgo mengaku langsung berdoa, hal yang diakui sebelumnya jarang dilakukan.

"Dari sebelumnya, gue akuin saja gue jarang berdoa, tetapi gue rajin berdoa buanget kemarin itu," ujar Ringgo.