Tedy Sempat Merasa Terpuruk dan Ingin Menyusul Lina Jubaedah

JAKARTA, KOMPAS.com - Tedy Pardiyana mengaku sangat kehilangan mendiang istrinya, Lina Jubaedah, yang meninggal dunia pada 4 Januari 2020 lalu.

Bahkan, Tedy merasa sesak napas setiap mengingat Lina yang mengisi hari-harinya.

Baca juga: Tedy Pardiyana: Rizky Febian Mau Asuh Anak Saya, Secara Psikis Agak Down

"Buat saya juga yang bikin kemarin semangat itu si dede. Sempat pas masuk kamar kehilangan, saya kayak sesak napas," kata Tedy saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (10/2/2020)

"Biasanya kayak ada yang nanyain sudah shalat belum, sudah makan belum, ini sudah enggak ada, langsung kayak melamun terus sesak napas," sambungnya.

Baca juga: Tedy Pardiyana Sebut Harta Milik Lina Sudah Diserahkan ke Putri Delina

Bahkan, Tedy mengaku sempat ingin mengakhiri hidupnya karena begitu merasa terpuruk.

Namun, niat itu langsung diurungkan Tedy begitu melihat bayi hasil pernikahannya dengan Lina.

Baca juga: Tedy Pardiyana Mengaku Susah Move On dari Lina Jubaedah

"Sempat sih kayak orang kalap saja, bawaannya pengin nyusul saja ke almarhum, sempat kepikiran. Pas dede nangis baru istighfar lagi," ucap Tedy.

"Pas si dede bangun baru istighfar, 'oh iya masih ada Bintang'. Memang harus kasih kebahagiaan juga buat dede," ujarnya.