Sandara Park Menangis, Merasa Tak Berguna Selama Jadi Member 2NE1

KOMPAS.com - Mantan member girlband 2NE1, Sandara Park, memutuskan untuk membuka dengan jujur tentang masa tersulit dalam hidupnya saat tampil dalam acara Video Star.

Video Star diketahui memiliki segmen untuk para bintang tamunya dapat membuka tentang kekhawatiran terbesar mereka. 

Sandara mulai menangis ketika dia mengakui bahwa ketika 2NE1 bubar, dia merasa cemas akan masa depannya.

Baca juga: Perjuangan Minzy Eks 2NE1 Melawan Depresi

Sebab, dia tidak lagi memiliki tiga member di sampingnya dan bertanya-tanya apa yang bisa dia lakukan seorang sendiri.

"Ketika kami bubar dan saya harus berdiri sendiri, saya sangat cemas bertanya-tanya apa yang bisa saya lakukan sendiri. Itu adalah saat-saat yang paling sulit bagi saya," katanya dengan mata berkaca-kaca.

Dia memiliki kepercayaan diri yang rendah karena selama waktu mereka tergabung dalam 2NE1, Sandara merasa "tidak berguna".

Baca juga: Park Bom Eks 2NE1 Menangis Tersedu-sedu Saat Siaran Langsung

Dia bahkan berpikir bahwa dia bukan member yang berharga karena anggota lain memiliki bakat khusus yang kuat.

"Ketika kami bersama, saya berpikir bahwa saya tidak berguna untuk grup karena masing-masing anggota saya memiliki bakat luar biasa. Saya pikir jika saya bernyanyi lebih banyak, itu hanya merugikan tim kami. Saya tidak bisa menikmatinya," ujar Sandara.

Pembubaran 2NE1 pun semakin menyebarkan pikiran negatifnya dan dia merasa menderita selama dua tahun.

Baca juga: Park Bom Eks 2NE1 Kaget Seungri BIGBANG Hadir di Showcase-nya

Dia kehilangan anggota-anggotanya dan orang-orang yang dulunya mengaku teman, namun kemudian menghilang.

Tingkat kepercayaan dirinya turun ketika dia ragu bahwa dia bisa melakukan apa pun dengan baik tanpa member 2NE1 yang lain.

"Setelah kami bubar, saya bertanya-tanya apa yang harus saya lakukan sekarang. Selama sekitar dua sampai tiga tahun saya memiliki pikiran yang sangat negatif dan kepercayaan diri saya menurun drastis," ucapnya.

Baca juga: Sandara Park Ungkap Kegelisahannya Saat Jadi Anggota 2NE1

"Orang-orang yang dulu menghubungi saya setiap saat berhenti menghubungi saya sama sekali. Saya hidup selama dua tahun dalam kegelapan," lanjutnya.

Beruntung, Sandara kemudian bisa keluar dari keresahannya itu dan menyadari bahwa dia adalah wanita yang kuat yang bisa melakukan apa pun yang dia inginkan.

"Tapi itu bagus pada akhirnya. Saya menyadari bahwa beberapa orang yang saya tinggalkan di sebelah saya adalah orang-orang yang benar-benar teman saya. Jadi saya senang hari ini," kata Sandara Park sambil menangis.

Baca juga: Sama-sama Jadi Nomine People’s Choice Awards, Raline Shah Digeser CL Eks 2NE1

Sandara mulai menghadiri kegiatan dan promosi sendiri dan segera menyadari bahwa dia bukan anggota yang "tidak berguna", melainkan seseorang yang berharga dan tak tergantikan.

Dia akhirnya bisa menikmati menjadi dirinya yang sebenarnya.

Satu-satunya penyesalan yang dia miliki adalah bahwa dia terlambat menemukan jati dirinya, ia baru sadar setelah 2NE1 bubar.