Jadi Dubber, Hamish Daud Bingung Tirukan Suara Badak

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Hamish Daud mengaku cukup kesulitan untuk mempelajari suara asli badak.

Hamish didapuk menjadi pengisi suara untuk karakter Riki, hewan badak Sumatera dalam film animasi Riki Rhino.

"Saya berapa kali lihat-lihat video badak, tapi (kok) enggak ada suaranya, ya? Suaranya juga kecil. Untuk badan segede itu kayaknya suaranya juga kecil dan kayak enggak ada sangarnya," kata Hamish usai jumpa pers film Riki Rhino di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (30/12/2019).

Baca juga: Hamish Daud: Aku Bayangin kalau Aku Jadi Badak Lari di Hutan, Gimana Ya?

"Jadi sebenarnya ini badak mungkin versi Hamish Daud," sambung Hamish.

Menurut dia, kesulitannya terletak pada suara badak asli yang tak terlalu terdengar jelas sehingga ia sulit menirukannya.

"Badak memang ada suara, cuma mungkin untuk entertaining sebagai kartun untuk anak-anak, aku harus izin bikin lebih sesuai dengan bentuk badannya," kata Hamish.

Namun, suami penyanyi Raisa ini mengaku kemampuan tenggorokannya saat tahap perekaman alias dubbing tidak bisa lebih dari tiga jam.

Baca juga: Raisa Buka-bukaan soal Lagu You, dari Hamish Daud hingga Baby Shark

"Pertama kali masuk studio itu pokoknya saya enggak mau lewat dari tiga setengah jam. Setelah tiga jam kita sudah mulai habis suaranya," ungkap Hamish.

Apalagi, pria berdarah campuran Australia ini mengaku belum pernah bertemu langsung dengan hewan badak di alam terbuka.

Untuk proyek ini, ia juga tak sempat mengunjungi langsung badak Sumatera di Sumateran Rhino Sanctuary di Way Kambas, Lampung.

"Selama ini tidak, tapi saya pernah ke sana (Way Kambas) beberapa kali. Cuma setiap saya ke sana enggak pernah ketemu badak, ya, seterancam itu," tutur Hamish.

Film animasi Riki Rhino sendiri akan tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 27 Februari 2020 nanti.