YOLOFEST 2019 Bakal Hadirkan All For One hingga Color Me Badd

JAKARTA, KOMPAS.com - Konser musik YOLOFEST 2019 siap digelar selama dua hari pada 10 dan 11 Desember 2019.

Mengusung tema Disco and Romantic Love Music, YOLOFEST 2019 nantinya berlangsung di The Kasablanka Hall, Jakarta Selatan. 

Beberapa musisi top internasional siap memeriahkan acara yang dipromotori oleh Redstone itu.

Baca juga: Dirawat karena Kecelakaan, Bonita dan Suami Tetap Gelar Festival Musik Rumah

Adapun bintang yang dihadirkan, yakni All 4 One, Color Me Badd, dan C&C Music Factory.

Sonny Linsthon selaku General Manager Redstone yang ditemui saat jumpa pers YOLOFEST 2019 mengatakan bahwa acara musik ini bakal mengikuti tren musik dari tahun ke tahun.

Kebetulan, pada 2019, lagu-lagu era 1990-an kembali meledak, sehingga mereka menghadirkan tiga bintang tersebut.

Baca juga: Niki Zefanya Lantunkan Indonesia Raya dalam Festival Musik di Los Angeles

“YOLOFEST itu signature event dari kami, Redstone. Bakal jadi event tahunan, waktunya di akhir tahun tapi di kuartal keempat, antara Oktober dan November,” kata Sonny Linsthon.

“Untuk kontennya kami berganti-ganti, tahun ini lebih ke 90’s karena trennya ke sana,” sambungnya.

Untuk hari pertama YOLOFEST 2019 yang diselenggarakan malam ini, C&C Music Factory akan tampil terlebih dahulu karena temanya disko. 

Baca juga: Synchronize Fest 2019, Festival Musik dengan Gerakan Ramah Lingkungan

Hari kedua, Rabu (11/12/2019), YOLOFEST akan menghadirkan Colour Me Bad serta All 4 One.

Ini pun akan menjadi momen nostalgia bagi para penonton untuk kembali mengingat masa-masa 1990-an.

Maka dari itu, Sonny Linsthon berharap agar acara musik ini bisa menjadi sebuah event tahunan ke depan.

Baca juga: Indra Lesmana Sarankan Festival Musik dengan Genre Beragam Tak Perlu Pakai Kata Jazz

Apalagi mereka begitu serius mengadakan event ini supaya terus diingat banyak orang.

“Ya kami penginnya, YOLOFEST jadi satu signature yang jadi tujuan masyarakat Jakarta dan Indonesia. Karena sekarang tahun pertama, kami lagi ngebangun image. Nantinya di tahun kedua dan ketiga jadi suatu event yang juga dikenal dan tujuan entertainment masyarakat Indonesia,” tuturnya. 

Baca juga: Synchronize Fest 2019, Festival Musik dengan Gerakan Ramah Lingkungan