Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agnez Mo Maafkan Pemotong Video Wawancaranya soal Darah Indonesia

Kompas.com - 27/11/2019, 09:49 WIB
Rintan Puspita Sari,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Agnez Mo mengaku tak menyimpan dendam pada orang yang telah memotong dan menyebarkan video wawancaranya dengan BUILD Series.

Ia juga memaafkan publik yang mengecamnya.

"Percayalah, saya tidak punya satu ons pun dendam atau kemarahan terhadap Anda," tulis Agnez melalui akun @agnezmo seperti dikutip Kompas.com, Rabu (27/11/2019).

Agnez juga memilih untuk memaafkan orang-orang tersebut.

Baca juga: Agnez Mo: Memalukan, Telah Memelintir Ucapan Saya

Bahkan Agnez tidak peduli jika orang tetap ingin salah paham tentang dirinya.

"Untuk orang-orang yang mendukungku, aku mencintaimu. Untuk orang-orang yang ingin salah paham, aku mencintaimu dan aku memaafkanmu," tulis Agnez lagi.

Keterangan tersebut menyertai unggahan video potongan wawancara Agnez dengan Kevan Kenney.

Baca juga: Agnez Mo Posting Dukungan Warganet Usai Tuai Kontroversi soal Darah Indonesia

Dalam potongan video tersebut Agnez mengatakan bahwa dia berusaha selalu memasukkan unsur budaya Indonesia ke dalam musik ataupun video musiknya. 

Sebelumnya, Agnez dikecam lantaran beredar potongan video wawancara dirinya dengan Kevan Kenney dalam acara BUILD Series.

Video yang diunggah di YouTube, Jumat (22/11/2019) itu akhirnya ramai di media sosial Selasa(26/11/2019).

Nama Agnez sempat menjadi trending topic di media sosial Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com