Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Roy Kiyoshi soal Isu Pesugihan yang Berujung Laporan di Polisi

Kompas.com - 15/11/2019, 11:25 WIB
Revi C. Rantung,
Dian Maharani

Tim Redaksi

Roy Kiyoshi sangat menyayangkan konten akun YouTube Hikmah Kehidupan yang telah menyebarkan hoaks isu pesugihan pada Ruben Onsu.

Untuk itu, Roy menilai bahwa apa yang disebar oleh akun Hikmah Kehidupan adalah langkah yang tidak terpuji. Dia pun berpesan agar berhati-hati dalam menggunakan media sosial.

“Jempolmu, mulutmu adalah harimaumu. Ini pelajaran, kalau kalian nggak hati-hati berkomentar, ini akan ada hukuman supaya jera. Ini jntuk semua global. Kita sebagai public figure konsekuensinya seperti apa. Tapi jangan melewati batas, ucapan itu dijaga,” kata Roy Kiyoshi.

Baca juga: Gara-gara Isu Pesugihan, Roy Kiyoshi Stres hingga Datangi Psikiater

Roy Kiyoshi stres hingga datangi psikiater

Nama Roy Kiyoshi disebut-disebut oleh akun YouTube Hikmah Kehidupan sebagai orang yang dituding mengeluarkan nama Ruben Onsu sebagai pemakai pesugihan untuk restorannya.

Padahal, Roy sama sekali tak pernah menyebutkan nama secara spesifik. Hal ini lantas membuat Roy Kiyoshi geram dengan apa yang dibuat akun YouTube Hikmah Abadi.

Atas ulah akun YouTube tersebut, Roy Kiyoshi mengaku dibuat stres. Bahkan dia sempat mendatangi psikiater untuk mengecek kondisi kesehatan mental.

“Betul (ke psikiater). Mental drop. (Tapi) enggak apa-apa (kata psikiater), harus banyak istirahat saja jangan banyak pikiran," tutur Roy Kiyoshi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com