Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dianggap Mangkir dari Pemeriksaan, Baim Wong Mengaku Tak Tahu Jika Ada Panggilan Polisi

Kompas.com - 23/09/2019, 19:15 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Amir Sodikin

Tim Redaksi

"Diamnya itu ada beberapa opini yang bilang dengan saya digugat itu 'oh si Baim enggak mau ambil peduli karena memang ini cuma slentingan saja'. Istilahnya ada pikiran positif dan negatiflah ya," katanya.

Dalam video tersebut Baim menyebut, kasus ini terkait rencananya mencalonkan diri sebagai caleg Partai Nasdem beberapa bulan lalu.

Sebelum rencana itu muncul, ia telah mengenal Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh sejak lama.

"Kalaupun waktu itu saya dikenalin sama dia (Astrid) ke Nasdem itu memang ada penawaran menjadi caleg. Jadi di Nasdem itu saya udah kenal yang sudah banyak berpengaruh di sana," ujar Baim.

"Habis itu waktu itu saya juga datang ke pusatnya, banyak orang yang sudah kenal dengan saya. Karena memang sudah seperti teman papa semua," katanya.

Tak hanya dekat secara personal dengan petinggi Partai Nasdem, Baim juga menyebut ia juga merupakan kader partai tersebut.

Namun, di tengah proses pencalonannya, Baim merasa tak nyaman dengan sikap Astrid yang sudah meminta bagian jika nanti ia benar-benar berhasil menjadi caleg Partai Nasdem.

"Dari awal ditawarin, saya sudah dibilang tuh persenan-persenan terus. Dapatnya berapa, ini berapa. Memang agak terganggu buat saya. Singkat cerita, kenapa saya itu akhirnya tidak menjadi caleg? Salah satunya itu adalah ketidaknyamanan saya ketika saya komunikasi, selalu membicarakan masalah persenan," tutur Baim.

"Karena saya kerja, saya ada di suatu posisi, saya di suatu lingkungan, saya mau semua itu nyaman. Bukan karena uang," lanjutnya.

Karena sudah merasa sangat tidak nyaman, Baim kemudian memutuskan untuk mundur dari pencalonannya. Hal ini kemudian dikomunikasikan Baim dengan Astrid.

Ia pun mengira masalah ini telah selesai. Namun, kini Baim mengaku bingung sebab pasca-pengunduran dirinya itu justru manajemen QQ Production menggugatnya dengan tuduhan melanggar perjanjian.

"Saya tuh bukan caleg, bukan caleg sama sekali. Saya kadang-kadang bingung. Sebenarnya kunci dari ini semuanya juga udah tahu ya. Saya ini bukan caleg, apa sih yang mau digugat dari saya?" katanya. (Penulis Dian Reinis Kumampung | Editor Andi Muttya Keteng Pangerang)

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com