Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemendikbud Ristek Sebut Film Horor Aset Indonesia untuk Ditampilkan di Festival Dunia

Oleh sebab itu, Kemendikbud Ristek akan mendukung film-film horor yang masuk ke dalam festival film dunia.

Salah satunya adalah Kereta Berdarah karya Rizal Mantovani yang berkompetisi dan diputar di Far East Film Festival (FEFF) 2024 di Udine, Italia.

"Karena horor kita itu perlu ditampilin, dan horor itu, apa pun, adalah aset Indonesia. Menurut saya itu harus ditampilkan di internasional sesuai dengan genre dia," kata Mahendra saat ditemui di Udine, Senin (29/4/2024).

Kemendikbud Ristek percaya bahwa kualitas film Indonesia sekarang sudah jauh lebih baik sehingga tak perlu malu tampil di festival dunia.

Tak hanya soal gambar, film-film Indonesia juga menawarkan keragaman cerita yang bisa menarik hati penonton di luar negeri.

"Karena film-film kita juga udah berkualitas gambar dan ceritanya," ujar Mahendra.

Sebelumnya, Kemendikbud Ristek juga ikut membawa film horor Perempuan Tanah Jahanam dalam Busan International Film Festival (BIFF) 2023 di Korea Selatan.

Pada tahun ini, ada enam film Indonesia yang diputar di Far East Film Festival.

Selain Kereta Berdarah, ada pula 13 Bom di Jakarta, Ali Topan, Kuldesak, Surat untuk Bidadari, dan Tjoet Nja' Dhien.

Far East Film Festival merupakan salah satu festival film genre terbesar di dunia yang memfokuskan penayangan film Asia dan Eropa.

Festival film yang sudah berusia 26 tahun itu berlangsung pada 24 April sampai 2 Mei 2024 di Udine, Italia.

https://www.kompas.com/hype/read/2024/05/01/084200366/kemendikbud-ristek-sebut-film-horor-aset-indonesia-untuk-ditampilkan-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke