5 Fakta Meninggalnya Melitha Sidabutar karena Gagal Jantung

Penyanyi Melitha Sidabutar meninggal dunia di Rumah Sakit Eka Hospital Bekasi pada Senin (8/4/2024) kemarin pukul 09.59 WIB.

Jenazah Melitha Sidabutar disemayamkan di Rumah Duka Carolus Salemba, Jakarta Pusat.

Melitha Sidabutar mengembuskan napas terakhir di usia 23 tahun. Kepergian Melitha mengejutkan keluarga, teman dekat, hingga penggemarnya.

Melitha menyusul saudara kembarnya, Melisha, yang meninggal pada 8 Desember 2020.

Kompas.com merangkum fakta-fakta meninggalnya Melitha Sidabutar berikut.

1. Didiagnosis gagal jantung

Kakak Melitha Sidabutar, Ronald mengatakan, adiknya meninggal dunia karena didiagnosis gagal jantung.

Ronald mengatakan, Melitha dibawa ke rumah sakit pada Senin pagi.

Tak lama dilarikan ke rumah sakit, Melitha dinyatakan meninggal dunia pada pukul 09.59 WIB.

“Melitha dirawat di Eka Hospital tadi pagi. Enggak lama, lalu berpulang,” ujar Ronald di rumah duka Carolus Salemba, Jakarta Pusat, Senin (8/4/2024).

“Untuk diagnosa dokter itu gagal jantung. Itu dari dokter,” lanjut Ronald.

2. Sebelum meninggal dunia, sempat bed rest

Ronald tak mengungkan apakah sebelum meninggal dunia Melitha mengeluh sakit.

Meski demikian, Ronald mengatakan, adiknya belakangan ini memang sedang bed rest dari aktivitasnya.

“Lagi enggak banyak aktivitas, lagi bedrest saja,” kata Ronald.

Sebagaimana diketahui, Melitha Sidabutar adalah seorang penyanyi, khususnya penyanyi rohani di bawah naungan label Impact Music Indonesia.

Selain itu, ia juga aktif dalam pelayanan gereja sebagai anggota paduan suara Gereja Tiberias dan kerap memberikan kesaksian tentang kehidupannya.

3. Kemungkinan dimakamkan berdampingan dengan Melisha

Ronald mengatakan, Melitha Sidabutar akan dimakamkan pada Kamis (11/4/2024). Untuk tempat pemakaman dan waktunya akan diinformasikan detail selanjutnya.

Meski demikian, Ronald mengungkap kemungkinan bahwa Melitha akan dimakamkan berdampingan dengan saudara kembarnya, Melisha, dalam satu liang lahad.

“Ada kemungkinan (dimakamkan berdampingan dengan Melisha Sidabutar),” ucap Ronald.

Sebagaimana diketahui, Melisha Sidabutar dimakamkan di TPU Pedurenan, Mustikajaya, Bekasi.

4. Keluarga terpukul

Ronald mengatakan kepergian adiknya membuat satu keluarga terpukul.

“Yang jelas saya sangat mencintai adik saya. Kita semua sangat kehilangan. Benar-benar sedih. Saya sendiri kalau ditanya, saya bingung mau jawab apa,” ucap Ronald.

“Jujur dari pihak keluarga juga masih bingung untuk jawab ini dan itu. Yang jelas saya sangat sedih, minta tolong rekan media bantu dalam doa saja,” lanjut Ronald.

5. Lagu "Penolong yang Setia"

Isak tangis mengiringi ibadah penghiburan Melitha Sidabutar. Sebelum masuk ke khotbah, pendeta dari Gereja Tiberias mengajak pelayat menyanyikan lagu “Penolong yang Setia”, lagu hits milik Melitha.

Ibu Melitha yang duduk di sebelah kiri peti tampak menangis dan memandangi jenazah anaknya. Beberapa kali, ia pun menyentuh wajah Melitha.

Sementara, ayah Melitha tampak berada di samping ibu Melitha memberikan kekuatan pada sang istri.

Dua kakak Melitha menemani orangtuanya pun tak kuasa menahan tangis.

Sebagai informasi, kebaktian penghiburan kedua (Gereja Tiberias Indonesia) dilaksanakan pada Selasa (9/4/2024) pukul 19.00 WIB.

Kebaktian penghiburan ketiga (Gereja Tiberias Indonesia) dilaksanakan pada Rabu (10/4/2024) pukul 19.00 WIB.