Bintang Queen of Tears Kim Soo Hyun Membantah Berkencan dengan Aktris Kontroversial Kim Sae Ron

KOMPAS.com - Bintang drama Korea Queen of Tears Kim Soo Hyun membantah rumor dirinya berkencan dengan aktris kontroversial Kim Sae Ron dalam sebuah pernyataan.

Pada pagi hari tanggal 24 Maret 2024, Kim Sae Ron melalui Instagram Stories-nya memposting foto selfie dirinya dan Kim Soo Hyun.

Postingan tersebut dihapus segera setelah diunggah, namun para penggemar dengan cepat melihat foto tersebut dan segera memposting ulang di media sosial.

Setelah postingan tersebut, rumor tentang hubungan romantis antara keduanya dengan cepat menyebar secara online.

Namun, agensi Kim Soo Hyun, GOLDMEDALIST, membantah spekulasi tersebut dalam sebuah pernyataan kepada Sports Today.

“Kami memberi tahu kalian bahwa rumor kencan Kim Soo-hyun saat ini tidak benar,” kata agensi tersebut, seperti diterjemahkan Soompi, Selasa (26/3/2024).

“Foto yang tersebar secara online sepertinya diambil di masa lalu, ketika (Kim Soo Hyun dan Kim Sae Ron) berada di bawah agensi yang sama,” imbuh pernyataann agensi.

“Kami benar-benar tidak dapat memahami motivasi di balik tindakan Kim Sae Ron [mengunggah foto],” tambah GOLDMEDALIST, sambil juga mengatakan bahwa pihaknya bermaksud mengambil tindakan hukum terhadap pengguna yang terus menyebarkan informasi yang salah.

Kim Soo Hyun saat ini berperan sebagai pemeran utama pria dalam drama Korea Netflix Queen of Tears yang sedang berlangsung.

Sementara itu, Kim Sae Ron sebagian besar tidak terlihat ke publik sejak Mei 2022, setelah dia didakwa atas tuduhan insiden mengemudi dalam keadaan mabuk.

Kecelakaan tersebut diduga mengakibatkan rusaknya trafo listrik yang mengakibatkan beberapa bangunan di sekitarnya berhenti beroperasi karena listrik padam.

Kim Sae Ron kemudian menerima larangan permanen dari KBS untuk tampil di jaringan tersebut, setelah pertemuan di antara Komite Peninjau Regulasi Penampilan Siaran, yang mengawasi “pemutaran selebriti yang telah menyebabkan kontroversi sosial dengan perilaku ilegal atau tidak bermoral”.