Generasi Anak Band, Upaya Regenerasi Band Pop yang Dianggap Terputus

Kompetisi ini digelar atas dasar keresahan beberapa pihak terkait minimnya regenerasi band pop di Indonesia.

Gen 98.7 FM, NET TV, Vidio, dan Musica Studios akhirnya sepakat untuk membuat acara Generasi Anak Band demi membangun industri musik Indonesia.

Era anak band diakui sudah tergeser selama beberapa tahun oleh para musisi solo atau solois.

1. Format band utuh

Berbeda dari The Dream Band, Generasi Anak Band mencari pemenang yang sudah terbentuk dalam format utuh.

"Kita sih mau carinya band yang sudah satu band bukan yang dicomot-comot," ujar Adrian Syarkawie selaku President Director Gen 98.7 FM dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Rabu (9/8/2023).

Tak hanya menghadirkan kompetisi, Generasi Anak Band juga akan memberikan bekal wawasan kepada setiap pesertanya.

Bekal wawasan dan edukasi tentang manajemen itu akan diberikan oleh para juri hingga orang-orang senior yang sudah berkecimpung lama di industri musik.

Audisi Generasi Anak Band akan dilakukan di dua kota, yakni Jakarta dan Surabaya.

2. Dikontrak Musica Studios

Para pemenang Generasi Anak Band rencananya akan dikontrak oleh label rekaman Musica Studios selama dua tahun dengan opsi perpanjangan.

Gumilang Ramadhan selaku Director PT Musica Studios memastikan band yang menang bakal mendapatkan benefit dari label rekamannya.

"Nah, kita mau desain seperti apa nanti dalam waktu dekat akan diumumkan, tapi pasti dapat kontrak untuk rekaman, diedarkan, dan dipromosikan," kata Gumilang.

Tak hanya mendapat kesempatan rekaman di Musica, pemenang juga tentunya akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp 100 juta.

3. Tak terbatas genre

Generasi Anak Band tak membatasi genre musik yang harus dibawakan oleh peserta agar bisa ikut berkompetisi.

Adapun hal terpenting yang harus dipenuhi adalah faktor kreativitas sehingga sebuah band bisa bertahan lama di dalam industri musik Tanah Air.

"Band itu harus punya ciri khas, kreativitas yang tinggi, mereka punya dedikasi tinggi, kalau soal genre saya rasa enggak ada batasan. Dibebasin aja," kata Gumilang.