Anak pertamanya itu diberi nama Jessia Selah Djimin. Greysia Polii melahirkan Jessia dengan cara caesar ERACS.
Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan atau Obygn, Caroline Hutomo, mengungkap bahwa Greysia sempat menyimpan embrio untuk program bayi tabung.
Hal itu dilakukan Greysia karena usianya saat itu sudah 35 tahun dan khawatir sulit untuk hamil.
“Karena Bu Greysia usianya waktu itu mendekati 35, jadi sempat bertanya gimana caranya ‘saya tetap ingin ikut lomba tapi biar tenang,’” kata Greysia di RSIA Bunda Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (3/5/2023).
“Akhirnya kita kasih solusi freezing embrio. Seperti bayi tabung langkahnya. Jadi embrionya kita simpan dulu sampai nanti udah siap (untuk hamil),” lanjut Greysia.
Greysia menyimpan embrionya saat itu karena hendak berniat untuk menunda hamil.
Mengingat Greysia ingin mencapai keinginannya menjadi juara dalam Olimpiade Tokyo 2022 yang diselenggarakan tahun 2021 lalu.
“Suatu hari saya kedatangan pasien, saya kira mau hamil. Tapi (ternyata) ‘dok bantu saya jangan hamil’. Waktu itu sebagai pasangan muda ingin nikah, tapi masih ada cita-cita di depan mata meraih emas olimpiade,” ucap Greysia.
“Saya tanya kenapa, saya masih ada cita-cita, ditugaskan negara untuk menangkan piala olimpiade. Ya udah saya kasih kontrasepsi yang non hormonal deh, jadi setelah dapat cita-cita, (langsung program) hamil,” lanjut Greysia.
Greysia ternyata mencapai keinginannya mendapatkan penghargaan emas dalam Olimpiade Tokyo tersebut.
Setelah dua pekan pulang dari Tokyo saat proses istirahat, ternyata Greysia hamil secara alami tanpa program bagi tabung.
“Sambil tunggu simpan (embrio), Bu Greysia dan Pak Felix diskusi coba dulu deh secara alami. Jadi memberi perasaan optimis, ada tabungan (embrio). Tapi ternyata akhirnya lahirlah baby,” tutur Greysia.
Sebagai informasi, Greysia Polii resmi menikah dengan Felix Djimin pada 23 Desember 2020.
https://www.kompas.com/hype/read/2023/05/03/155505566/greysia-polii-ternyata-sempat-simpan-embrio-untuk-program-bayi-tabung