Perasaan itu timbul lantaran Soekarno adalah sosok yang sangat dihormati di Indonesia karena jasanya sebagai proklamator sekaligus presiden Indonesia pertama.
"Ya deg-degan. Deg-degannya adalah karena setiap individu di negara ini bahkan di seluruh dunia memiliki interpretasi tersendiri terhadap tokoh Bung Karno," kata Anjasmara saat ditemui di Epicentrum XXI, Minggu (9/4/2023).
"Jadi ya deg-degan saya bisa maksimal atau tidak memainkannya," sambungnya.
Meskipun demikian, Anjasmara mengaku puas karena mendapat kesempatan langka memerankan Soekarno di film layar lebar.
Usaha yang dilakukannya demi menghidupkan karakter ini mendapat pujian dari sang sutradara, Fajar Bustomi.
"Tapi saya selalu berusaha yang terbaik dan alhamdulillah yang paling penting pihak sutradara pertama bilang bahwa it's perfect, alhamdulillah," katanya.
Peran Soekarno sebelumnya juga pernah dimainkan oleh Ario Bayu di film biopik Soekarno.
Sebagai informasi, ini adalah kali keempat Anjasmara berperan sebagai Soekarno.
Sebelumnya aktor berusia 47 tahun itu memerankan Soekarno di FTV dan teater.
Film Buya Hamka sendiri akan tayang di bioskop pada 20 April 2023.
https://www.kompas.com/hype/read/2023/04/10/171700166/anjasmara-deg-degan-perankan-soekarno-di-film-buya-hamka