Nikita meluapkan kekecewaannya karena Dito Mahendra lagi-lagi tidak hadir menjadi saksi lapor di persidangannya.
Ini ketiga kalinya Dito tidak hadir dalam persidangan yang menjerat Nikita terkait kasus pencemaran nama baik dan Undang-undang ITE.
Dikutip dari kanal YouTube MOP Channel, ketika majelis hakim menutup persidangan, Nikita masih duduk di kursi.
Para polwan dan petugas kejaksaan kemudian bersiap membawa Nikita ke luar ruang sidang.
Saat hendak ke luar ruang sidang, Nikita tampak menjatuhkan mikrofon yang ada di depannya.
Dia juga mengambil berkas hasil pemeriksaan medis dan permohonan penangguhannya yang berada di meja majelis hakim.
Setelah itu, Nikita terlihat melempar berkas tersebut ke arah lantai meja sebelah kanan tempat duduk kuasa hukumnya.
Saat diwawancarai wartawan mengenai tindakannya tersebut, Nikita mengaku mikrofon itu jatuh karena kesenggol.
“Enggak ngamuk, itu kesenggol. Kecewa pasti karena emang ini emang maunya Dito selalu menunda-nunda supaya saya lama di dalam penjara. Tapi tidak ada masalah,” kata Nikita dikutip Kompas.com di kanal YouTube MOP Channel, Senin.
Nikita menunggu hadirnya Dito dalam persidangannya.
Menurut Nikita, majelis hakim sudah menjanjikan bahwa Dito akan dijemput untuk datang pada sidang selanjutnya pada Kamis (29/12/2022).
Selain itu, Nikita mengaku juga dipersulit oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) saat meminta izin untuk berobat di luar rutan atas penyakit pengapuran tulang belakang yang ia derita.
Bahkan, Nikita sempat emosi kepada jaksa karena ia terus dituding pura-pura sakit.
“Mungkin harus lumpuh dulu kali (baru diberi izin keluar untuk brobat)," tutur Nikita.
Sebelumnya, sidang kembali ditunda karena Dito Mahendra masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Pondok Indah.
Dito masih sakit demam berdarah sejak 11 Desember 2022 dan hingga kini masih dirawat.
https://www.kompas.com/hype/read/2022/12/19/163812166/jatuhkan-mikrofon-dan-lempar-map-di-ruang-sidang-nikita-mirzani-itu