Cerita Cinta Laura Alami Burnout hingga Insecure

Saat menjadi pembicara IdeaFest 2022, Cinta Laura membahas soal “Passion dan Purpose Life.”

Di sela-sela pembahasannya itu, Cinta Laura menceritakan pengalamannya saat burnout hingga insecure yang dialaminya.

Mengalami burnout

Cinta Laura mengaku pernah mengalami burnout sampai harus masuk rumah sakit.

Burnout yang dialaminya saat itu karena Cinta syuting selama tiga bulan burturut-turut tanpa istirahat.

“Mungkin teman-teman dengar dua bulan lalu aku diopname pertama kali dalam 16 tahun. Aku bekerja 3 bulan berturut-turut, benar-benar setiap hari tanpa break,” kata Cinta saat jadi pembicara di IdeaFest 2022.

Sebagai informasi, burnout adalah kondisi kelelahan fisik dan emosional, yang dapat terjadi ketika seseorang mengalami stres jangka panjang terkait pekerjaan, atau ketika seseorang telah bekerja dalam peran yang menguras tenaga dan emosi untuk waktu yang lama.

Saat itu, Cinta Laura berpikir tak masalah menderita untuk mendapat hasil yang maksimal.

Namun, keindahan yang diinginkan pada hasil kerja saat itu justru malah berdampak pada kehidupannya. Ia tak hanya sakit secara fisik, namun juga sakit secara emosional.

Ketika mengalami burnout, Cinta jadi lebih suka marah dan menangis sendiri di kamar.

Kurangi jadwal syuting

Sampai suatu momen ia akhirnya berdiskusi dengan timnya untuk mengubah jadwal kerjanya agar tak lagi mengalami burnout.

Cinta kemudian memutuskan kini ia menyisakan satu hari dalam sepekan untuk beristirahat.

Selanjutnya, Cinta Laura tak akan ambil project series atau film yang memakan waktu 16 jam hingga 20 jam syutingnya per hari.

“Aku enggak akan ambil project tersebut sering-sering. Kesalahan yang aku buat di bulan Juli sampai September adalah aku ambil dua series tanpa break. Bayangin kerja 16 jam sampai 20 jam per-hari selama tiga bulan itu yang membuatku sakit,” ucap Cinta Laura.

Cinta menyadari bahwa tak seharusnya ia hanya fokus memikirkan hasil pekerjaannya, melainkan bagaimana proses yang dilakukan. Apakah ia bahagia saat menjalani pekerjaan tanpa istirahat.

Hal itu lah yang mendorong Cinta Laura tetap menyisakan waktu untuk istirahat, meditasi, dan olahraga yang membuat dirinya senang saat menjalani aktivitas rutinnya.

Mengalami insecure

Tak hanya pernah mengalami burnout, Cinta Laura juga pernah insecure atau tak percaya diri. Hal itu dialami Cinta pada tahun 2019 saat ia pindah ke Bali.

Cinta melihat bahwa banyak sekali figur publik yang punya podcast sendiri. Saat itu, Cinta berpikir tak akan bisa bertahan di dunia entertainment karena belum mengikuti perkembangan zaman yang sudah beralih ke digital.

Namun, di sisi lain ia tak mau kehidupan pribadinya menjadi sorotan lewat YouTube-nya.

"Aku enggak suka nge-vlog, aku enggak suka bikin YouTube program, aku enggak suka hidup di depan kamera terkecuali sudah terkonsepkan dan sudah janjian. Aku enggak mungkin ngevideo hal pribadiku karena aku orangnya private sekali,” kata Cinta.

Meski begitu, wanita berusia 29 tahun ini berujar ia harus belajar media digital untuk tetap bertahan di dunia entertainment.

Hingga akhirnya ia memutuskan untuk membuat YouTube pribadinya dengan nama Puella Id dengan program Bicara Cinta. Di YouTube ini ia tak menghilangkan identitasnya sebagai Cinta Laura dan tetap menjadi dirinya.

"Aku bicarakan bukan kehidupan pribadi. Tapi setiap episode memiliki topik topik yang berkaitan dengan isu-isu sosial yang ada atau hal-hal tabu yang tak dibicarakan di negara kita,” tutur Cinta.