Tayang 22 September, Trailer Jailangkung: Sandekala Gambarkan Upaya Kimo Stamboel

Film ini berangkat dari 2 mitos yang beredar di Indonesia, yakni permainan Jailangkung dan cerita sandekala.

Sandekala adalah larangan bagi anak-anak untuk keluar bermain ketika senja, tepatnya saat azan magrib berkumandang.

Disutradarai Kimo Stamboel, Jailangkung: Sandekala dibintangi Titi Kamal, Syifa Hadju, Dwi Sasono, Muzakki Ramdhan dan Giulio Parengkuan.

Trailer dua menit film itu memperlihatkan keluarga Adrian (Dwi Sasono) bersama istrinya Sandra (Titi Kamal) dan dua anak mereka Niki (Syifa Hadju) dan Kinan (Muzakki Ramdhan) berhenti di sebuah hutan.

Saat ditemani Niki bermain, Kinan kemudian tiba-tiba menghilang di daerah sekitar danau.

Keluarga itu pun terjebak di sebuah perkampungan yang dipenuhi orang-orang mencurigakan.

Hingga akhirnya, Niki menemui boneka Jailangkung dan ketegangan demi ketegangan mulai muncul di sana.

Dalam trailer, unsur darah, kekerasan dan sadisme yang menjadi ciri khas Kimo Stambiel terlihat tak begitu nampak.

Hal itu dibenarkan Kimo Stamboel sendiri.

"Kalau di sini gue agak mengurangi ya, memang Jailangkung itu identik banget dengan mistis, hal yang berhubungan dengan entitas, jadi gue berusaha ikuti jalan cerita aja dalam menyematkan unsur suatu film," kata Kimo dalam konferensi pers di Epicentrum, Jakarta Selatan, Senin.

Meski begitu, Kimo tak benar-benar menghilangkan sepenuhnya unsur darah.

"Cuma kalau gue, enggak seru kalau enggak ada sesuatu yang warnanya merah (darah). Jadi ya gitu," lanjutnya.

Sementara, produser Wiki V. Olindo menjelaskan, Jailangkung: Sandekala adalah versi reboot dari yang sudah pernah ada.

"Jailangkung adalah sebuah intellectual property (IP) yang sangat kuat. Permainannya merakyat dan kisahnya sudah melegenda. Maka sangat menarik sekali untuk menggarap film ini, namun dengan pendekatan cerita yang berbeda dari sebelumnya. Untuk reboot ini kami memutuskan untuk mempercayakan kepada Kimo Stamboel untuk penyutradaraan dan cerita," ungkap Wiki.

Sky Media & CJM ENM, dan juga didukung oleh Rapi Films, Legacy Pictures, dan Nimpuna Sinema akan menayangkan Film Jailangkung: Sandekala di bioskop Indonesia pada 22 September 2022.