The Dare Suguhkan Pop Darling Khas Lombok di Prost Fest

Kuartet perempuan yang beranggotakan Riri (Vokal, gitar), Desita ( Drum), Meigali (Bass) dan Yollanang (Gitar) ini langsung tancap gas ketika naik ke atas panggung pukul 16.00 WITA.

"Halo, Bali. Perkenalkan kami The Dare dari Lombok. Terima kasih teman-teman sudah datang di acara Prost Fest semoga menikmati semua persembahan dari kami," kata Riri menyapa penonton di depan panggung.

Tak butuh waktu lama untuk The Dare menarik perhatian penonton ke panggung.

Nuansa musik sederhana yang mereka namai pop darling cukup mudah dicerna penonton.

"Inthrovvert", "Sun Burn", dan "Semeti Medley" kemudian silih berganti dibawakan oleh The Dare.

"Ada yang udah pernah dengerin 'Fameinkiss'? Bisa dong kalau gitu kita nyanyi bareng?" ujar Riri sebelum "Fameinkiss" dibawakan.

Setelah itu, The Dare tampak mengubah formasinya.

Desi maju dan mengambil alih microphone untuk menyanyikan lagu "Woman Who Sold the World".

"Lagu ini spesial untuk wanita-wanita yang ada di sini dan di luar sana," kata Desi disambut tepuk tangan meriah.

Lagu "Dunia Belum Berakhir" milik Shaden kemudian dibawakan ulang oleh The Dare.

Para penonton pun terlihat ikut bernyanyi bersama Riri di lagu tersebut.

The Dare lalu menutup penampilannya dengan lagu "Gum Underkesk".

Prost Fest sendiri berlangsung selama dua hari dari tanggal 13 dan 14 Agustus 2022 di Pantai Mertasari, Sanur, Bali.