5 Rekomendasi Film Pendek Indonesia Terbaru, Raih Berbagai Penghargaan

JAKARTA, KOMPAS.com – Selain film-film panjang, para sineas Indonesia juga banyak yang memproduksi berbagai film pendek.

Banyak film pendek Indonesia yang mendapatkan berbagai penghargaan pada festival film berskala internasional seperti film Tilik yang sempat viral beberapa waktu lalu.

Berikut ini merupakan lima rekomendasi film pendek Indonesia terbaru yang dapat Anda nikmati.

1. Lika Liku Laki

Karya dari Khozy Rizal ini berhasil mendapatkan penghargan dalam ajang Minikino Film Week sebagai Best Fiction Short.

Film ini menceritakan tentang sebuah riset mengenai maskulinitas beracun terhadap kaum pria dan pengaruhnya terhadap kesehatan mental.

Selaku sutradara, Khozy mengungkapkan ingin meluruskan mengenai komentar-komentar terhadap lelaki yang harus kuat, suka sepak bola, dan berbagai hal lainnya.

Baginya, hal tersebut dapat menjadikan bibit-bibit maskulinitas toksik terhadap pria yang justru dapat merusak mental.

2. Ibu Ora Sare

Ibu Ora Sare merupakan film pendek Indonesia yang diadaptasi dari buku anak berjudul sama yang ditulis oleh Gin Teguh.

Dalam film ini, Gin teguh juga bertindak selaku sutradara.

Film berbahasa Jawa ini menceritakan tentang anak berusia delapan tahun yang bernama Gogor.

Gogor diberikan tugas untuk membuat cerita pendek mengenai sosok ayah di Hari Ayah.

Namun, Gogor tidak dapat menyelesaikan tugasnya tersebut karena ia tidak mengetahui apa pun yang berhubungan dengan ayahnya.

3. TRIS

Film pendek berdurasi 13 menit 6 detik ini dibintangi oleh aktor papan atas Indonesia, Reza Rahadian, dan disutradarai oleh Djenar Maesa Ayu.

TRIS fokus terhadap tokoh Tristan (Reza Rahadian) yang menganggap dirinya adalah orang terbuang yang hanya menyusahkan keluarganya.

Para penonton akan disuguhkan drama psikologis yang melibatkan Tristan beserta tokoh-tokoh di sekitarnya.

4. Jamal

Jamal adalah salah satu film pendek asal Indonesia yang masuk ke dalam daftar 10 film pendek terbaik yang ditayangkan di Festival Film Tampere di Finlandia.

Film ini menceritakan tentang permasalahan yang dihadapi oleh para buruh migran yang bekerja di Malaysia.

Jamal merupakan akronim dari janda Malaysia yang ditinggal mati oleh suaminya hingga harus bekerja sebagai TKI (Tenaga Kerja Indonesia).

Ini merupakan karya kedua Heri yang sebelumnya juga pernah menggarap film tentang TKI.

5. Kisah Cinta dari Barat

Karya dari M. Reza Fahriyansyah ini tayang perdana dalam ajang Jogja Netpac Asian Film Festival (JAFF) yang ke-16.

Kisah Cinta dari Barat berkisah mengenai sepasang kekasih, Sopian dan Tiara.

Latar tempat dalam film ini berada di sebuah bandara yang ada di Yogyakarta.

Selain fokus pada kisah romansa muda-mudi, film ini juga akan menyuguhkan isu-isu politik yang tertuang dalam beberapa visualnya.

Itulah lima rekomendasi film pendek Indonesia yang dapat Anda saksikan.