Chika datang ke Polres Metro Jakarta Selatan didampingi kuasa hukumnya, Roofi Ardian.
Chika menjelaskan ke penyidik peristiwa dilihatnya saat pengeroyokan terjadi di kafe kawasan Senopati, beberapa waktu lalu.
Kompas.com merangkumnya sebagai berikut.
Dapat 20 pertanyaan dari penyidik
Roofi Ardian mengatakan Chandrika Chika mendapat sekitar 20 pertanyaan dalam pemeriksaan tersebut.
Menurut Roofi, Chika bisa menjawab semua pertanyaan tersebut.
Sementara itu Chika mengaku menjawab semua pertanyaan dengan lancar.
“Alhamdulillah lancar ya,” ujar Chika di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis.
Kronologi versi Chika
Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soplanit menjelaskan kronologi versi Chika di kafe kawasan Senopati yang jadi tempat kejadian perkara (TKP).
Ridwan mengatakan peristiwa itu bermula ketika Chika mendatangi meja teman wanitanya berinisial N yang berdekatan dengan meja korban.
Chika ngobrol sebentar dengan N, lalu memeluk temannya itu sampai menangis.
“Dengan posisi (Chika menangis) seperti itu, Rico datang ke meja korban. Dalam keterangan Chika, pada saat itu Rico out of control dari keterangan dia bahwa Rico saat itu mabuk,” kata Ridwan di Polres.
Putra Siregar bantu Rico
Saat perkelahian antara Rico dan Nur Alamsyah terjadi, di situlah Putra Siregar langsung membantu temannya itu.
“Nah pada saat itu terjadi, PS menghampiri meja korban. (Sementara) Chika sudah dilindungi, digeser dari situ,” kata Ridwan.
Chika mengaku tidak mengetahui jelas apakah Putra Siregar juga dalam keadaan mabuk.
Ridwan kembali menegaskan, Chika tak melihat secara keseluruhan peristiwa pengeroyokan tersebut.
Teman Chika akan dipanggil
Ridwan mengatakan, teman wanita Chandrika Chika berinisial N akan diperiksa pada Selasa (26/4/2022) mendatang.
Pemeriksaan N ini untuk menguatkan keterangan Chika pada penyidik karena keduanya berada di tempat kejadian perkara (TKP).
“Nanti yang inisial N temannya itu entah nanti berbicara apa. Apakah itu yang benar-benar terjadi seperti itu seperti yang disampaikan Chika nanti kita gali lewat pemeriksaan,” ujar Ridwan.
Kesalahpahaman
Di sisi lain Roofi Ardian berpendapat peristiwa itu terjadi karena kesalahpahaman.
“Chika pelukannya sama Nabila bukan sama Nur Alamsyah. Itu main ditonjok-tonjok aja (N). N padahal enggak tahu masalahnya. Salah paham. N adalah korban,” kata Roofi dalam keterangan tertulis.
Sebagaimana diketahui, Putra bersama Rico diduga mengeroyok MNA atau N di salah satu kafe kawasan Senopati, Jakarta Selatan, 2 Maret 2022.
Saat ini Putra dan Rico telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan selama 20 hari.
Penahanan akan diperpanjang apabila proses penyidikan belum selesai.
https://www.kompas.com/hype/read/2022/04/22/095320366/pemeriksaan-chandrika-chika-soal-kronologi-kasus-putra-siregar-dan-rico