Berpisah dari El Rumi, Marsha Aruan Beberkan Cara Move On hingga Tipe Pria Idamannya

Berbincang di Podcast Ngobrol Asix bersama Azriel Hermansyah, Marsha menceritakan caranya bangkit usai putus dari El Rumi.

Marsha juga membeberkan beberapa kriteria pria idamannya. Berikut rangkuman Kompas.com.

Cara move on

Marsha berujar bahwa setiap orang memiliki caranya yang berbeda untuk bisa bangkit usai putus hubungan.

"Setiap orang sih punya cara masing-masing, ya, gue ngapain ya. Gue lupa sih sudah lama banget," ujar Marsha Aruan Marsha Aruan dikutip dari kanal YouTube NGOBROL ASIX, Sabtu (18/12/2021).

Marsha sering membagi fokusnya ke bisnis yang juga merupakan jurusan kuliahnya.

"Gue mau mendalami itu, tapi kalau bisnis (untuk move on) enggak sih. Memang gue suka dengan hal-hal ini," tutur Marsha.

Marsha mengaku ketertarikan bisnis berasal dari hatinya tanpa ada paksaan dari orang lain.

Bagi Marsha, bisnis merupakan salah satu cara agar keuangan yang dihasilkannya dari dunia hiburan terus berkembang.

Tetap jaga hubungan baik

Meski berpisah, Marsha mengaku komunikasinya dengan mantannya selain El Rumi juga tetap berjalan baik.

"Karena kita semua (pacaran) dari teman, gue sama mantan-mantan gue santai saja sih," ucap Marsha Aruan.

Menurut Marsha, putus hubungan berarti hanya kehilangan sosok pacar, bukan teman.

"Habis gimana ya dari awal kan kita teman jadi nyambung saja gitu loh. Masa lu putus sama pacar, lu jadi kehilangan teman," ujar Marsha.

Cari pria yang asyik jadi lawan bicara

Marsha Aruan kini masih nyaman dengan status lajangnya.

Ketika menjalin kedekatan dengan lawan jenis, Marsha kini mengaku tak pernah bertanya soal pekerjaan.

Artis berusia 25 itu hanya ingin mencari pasangan yang nyambung diajak bicara.

Sehingga pekerjaan menjadi pertimbangan nomor kesekian bagi Marsha Aruan.

"Gue lebih (suka) kalau kita (ngobrol) nyambung, ya sudah, lanjut. Gue enggak pernah yang 'oh pekerjaannya harus ini, harus itu'," ucap Marsha.

Bahkan, Marsha bisa saja menolak pria yang sudah mumpuni secara finansial andai tak memiliki visi dan misinya yang sejalan.

Selain itu, Marsha enggan memiliki pasangan yang terlalu mengekangnya sampai menghambat kariernya.