Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kevin Julio dan Indah Permatasari Kompak Menyebut Film Akad Penuh Makna Mendalam

Kevin Julio dan Indah Permatasari kompak menyebut kisah dalam film adaptasi lagu "Akad" ini penuh makna mendalam.

"Enggak semudah itu, kalau yang gue rasain, proses reading-nya lama. Terus Mas Reka kasih banyak masukan juga, Akad enggak semudah itu sih, harus ditonton karena ada bahasa yang sedikit dalam," kata Kevin Julio saat ditemui usai peluncuran poster dan trailer film Akad di Plaza Indonesia XXI, Jumat (3/12/2021).

Indah Permatasari menambahkan, poster film Akad memang terlihat biasa, tetapi jika ditonton filmnya sangat bermakna.

"Dalam setiap kata yang kita diucapkan dalam film ini mengandung makna luar biasa, jadi itu yang terkesan banget sama mas Reka," tutur Indah Permatasari.

Indah mengaku tidak merasa terbebani memerankan karakter sebagai Indira dalam film ini.

Menurut Indah, sutradara Reka Wijaya bisa membuat suasana syuting menjadi nyaman dan santai.

"Kayak enggak punya beban juga syutingnya walaupun kita punya tanggung jawab mengejakan filmnya. So far nyaman banget, enjoy syutingnya, dan teman-temannya nyaman," kata Indah.

Kevin Julio pun setuju dengan pendapat Indah. Dia merasakan setiap karakter memiliki peran berbeda yang membuat film Akad lebih berwarna.

"Memang benar seperti yang dibilang Indah, walaupun sebenarnya setiap karakter berbeda-beda tapi Mas Reka kasih tahunya beda-beda," ujarnya.

"Kita memang dari awal reading (naskah) itu memang seserius itu," ucap Kevin.

Adapun film Akad bercerita tentang seorang Ayah, yakni Pak Abdi (Mathias Muchus) yang berprofesi sebagai driver online.

Pak Abdi setiap hari berusaha mencari jodoh untuk putri tersayangnya, Indira (Indah Permatasari), dibandingkan mencari penumpang.

Namun, Indira justru merasa pernikahan belum begitu penting bagi kehidupannya karena tak mau merasa kehilangan orang tersayang seperti yang dirasakan ayahnya usai meninggalnya sang ibu.

Sementara itu, Dion (Kevin Julio) adalah seorang konservasi alam yang bekerja di Lombok.

Dion sedang mengerjakan konservasi alam Mandalika. Dia harus kembali ke Jakarta untuk mengerjakan pekerjaan administrasi.

Dion dan Indira bertemu dalam suasana hati yang tidak tepat, tetapi semesta menyatukan mereka.

Nuansa drama percintaan dan keluarga yang diusung dalam film ini akan semakin berwarna dengan sentuhan komedi yang akan menggelitik para penonton.

Selain jalinan cerita yang apik dan didukung artis film berkualitas, penonton nantinya juga akan dimanjakan dengan visual cantik dengan latar belakang pemandangan bukit dan pantai yang indah di kawasan The Mandalika Lombok NTB.

Reka Wijaya dipercaya sebagai sutradara sekaligus penulis skenario.

Sementara Adi Sumarjono, orang yang melihat potensi lagu "Akad" layak diangkat menjadi sebuah film duduk sebagai produser.

Setelah menjadi salah satu lagu populer dan sering dijadikan lagu pernikahan, "Akad" ciptaan Moh Istiqamah Djamad atau Is diangkat ke layar lebar.

Lagu yang dinyanyikan Is ketika masih bersama band Payung Teduh ini diadaptasi menjadi film oleh IFI Sinema bekerjasama dengan ITDC, PFN, dan E-Motion Entertainment.

Rencananya, film Akad akan dirilis di layar lebar pada 3 Februari 2022.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/12/03/182959166/kevin-julio-dan-indah-permatasari-kompak-menyebut-film-akad-penuh-makna

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke