Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Yoon Kyul, Drummer Jannabi, Jalani Pemeriksaan Usai Lakukan Kekerasan pada Wanita

Dilansir Koreaboo, Kamis (25/11/2021) hal ini sesuai dengan pernyataan kantor polisi Gangnam, Seoul, yang menyebut telah menerima laporan tersebut.

Diketahui, kekerasan dilakukan saat Yoon Kyul berkumpul di sebuah restoran dengan teman-temannya.

Kala itu, pada (20/11/2021) Yoon Kyul dan teman-temannya baru saja menghadiri pesta pernikahan.

Mereka kemudian mampir di sebuah restoran dan bar di kawasan Apgujeong.

Kekerasan dimulai saat Yoon Kyul mulai mabuk setelah menenggak minuman beralkohol.

Di bawah pengaruh alkohol, penabuh drum itu memulai percakapan dengan salah satu wanita di sana.

Percakapan berakhir dengan pukulan oleh Yoon Kyul lantaran dirinya ditolak oleh wanita itu.

Menurut laporan para saksi, Yoon Kyul memukul kepala wanita itu berulang kali.

Anggota Jannabi yang baru menyelesaikan wajib militer (wamil) itu juga disebut membuat keributan lain di restoran dengan cara melempar barang-barang.

Agensi yang menaungi Yoon Kyul, Channel A, menyebut saat ini artisnya sedang menjalani penyelidikan.

Yoon Kyul diperiksa di kantor polisi Gangnam, Seoul.

Sementara itu, dilansir Soompi, agensi band Jannabi, Musik Peponi, menyebut bahwa saat ini Yoon Kyul sudah tidak bergabung dengan agensinya.

Walau Yoon Kyul masih berkegiatan dengan band Jannabi, ia hanya berstatus sebagai tamu.

Yoon Kyul sendiri memang tidak memperpanjang kontrak dengan Musik Peponi usai menjalani wamil.

"Sebelum Yoon Kyul memulai wajib militernya sebagai pekerja layanan publik, kontraknya dengan Jannabi telah berakhir, jadi kontraknya (dengan kami) telah dihentikan, dan setelah dia menyelesaikan wajib militernya, dia tidak memperbarui kontraknya," kata agensi.

"Jadi untuk semua aktivitas terjadwal (band) yang dia ikuti setelahnya, dia secara teknis berpartisipasi sebagai tamu," lanjutnya.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/11/25/150419566/yoon-kyul-drummer-jannabi-jalani-pemeriksaan-usai-lakukan-kekerasan-pada

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke