Cerita Lagu Di Sayidan Milik Shaggydog, Berawal dari Suasana Nongkrong

Lagu tersebut juga melambungkan nama Shaggydog sebagai salah satu band beraliran ska.

Dalam wawancara bersama pemimpin redaksi Kompas.com, Wisnu Nugroho, Shaggydog membocorkan awal terciptanya lagu tersebut.

"Kalau soal lagu itu, ya aku nulis pas kondisi mabuk juga. Pas zaman masih muda sih. Pegang gitar sambil minum, terus datang ide," ujar Bandizt pemain bas Shaggydog, dikutip dari kanal YouTube Kompas.com, Selasa (28/9/2021).

Bandizt menjelaskan, lirik dalam lagu tersebut sebenarnya sudah mengalami perubahan agar terkesan lebih sopan.

"Itu sebetulnya liriknya tidak sama. Tapi diperhalus lagi sama Heru (vokal). Sekarang jadi lirik sekarang ini, yang teman-teman pada dengar," lanjutnya.

Vokalis Shaggydog, Heru, juga tak menampik "Sayidan" lahir dari suasana nongkrong.

"Itu lagu tongkrongan banget. Karena diciptakan pas nongkrong itu," ucap Heru.

Menurut Heru, suasana tongkrongan kadang menginspirasi mereka untuk melahirkan karya.

"Ketemu langsung itu kayak ada rasa emosional lebih daripada kita saling sapa lewat gadget. Budaya nongkrong di Jogja saat itu memang kental sekali," tutur Heru.

"Sayidan" kemudian mulai dikenal luas pada 2003 usai digandeng label EMI Music Indonesia.

Lagu tersebut hingga kini masih menjadi andalan Shaggydog dalam setiap konsernya.