Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Reza Artamevia Mendapat Surat dari Ibunda Saat Jalani Rehabilitasi

Diketahui, Reza menjalani rehablilitasi akibat narkoba di Panti Rehabilitasi BNN Lido selama 10 bulan.

Reza mengakui selama itu dia tak ingin berbicara dengan ibunya, Endang Sri Wahyuni.

“Selama itu, sama Moesye (ibu), aku enggak mau teleponan sama dia. Takut dia nangis. Dia ibuku. Aku takut pasti nangis dan enggak bisa kontrol,” kata Reza dikutip dari kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, Kamis (9/9/2021).

“Terus Moesye kirim surat. Intinya suratnya indah banget. Menurutku luar biasa, di sana aku kasih baca semua,” lanjut Reza kepada Maia Estianty.

Surat tersebut ternyata sangat menguatkan Reza dalam upaya pemulihannya dari narkoba.

Setelah membaca surat itu, Reza menjadi semakin tenang dan termotivasi untuk sembuh dari candu barang haram tersebut.

“Rata-rata indah. Beliau sangat menenangkan dan membuiat aku jadi bangkit dan kuat,” ucap Reza.

Pelantun “Berharap Tak Berpisah” itu mengakui bahwa titik terendahnya adalah saat terjerat dalam kasus narkoba.

“Titik terendah itu, ya kemarin itu. Yang disekolahin itu. Yang membuat aku titik terendah, aku membuat sedih dan sakit anak dan keluargaku,” ungkap Reza.

Sebagai informasi, Reza Artamevia ditangkap polisi di sebuah restoran (4/9/2020).

Dari penangkapan tersebut, polisi menyita barang bukti sabu seberat 0,78 gram yang dibeli dengan harga Rp 1,2 juta.

Setelah menjalani masa hukuman dan rehabilitasi selama 10 bulan, Reza Artamevia bebas pada 17 Juli 2021.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/09/09/160937866/reza-artamevia-mendapat-surat-dari-ibunda-saat-jalani-rehabilitasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke