Atta mengatakan beberapa tokonya tutup karena pandemi Covid-19.
"Karena tokonya tutup gara-gara malnya juga tutup. Orang-orang kan juga enggak ada yang makan (di mal), kalau misalnya baju kan orang kemarin (mau belanja aja) susah banget. Ya kita bongkar tabungan jadinya untuk gimana hidupin karyawan," ungkap Atta dalam kanal YouTube SULE Channel, dikutip Selasa (4/8/2020).
Atta menegaskan setiap karyawannya tetap menerima gaji darinya selama pandemi berlangsung.
Tak ingin berspekulasi soal pandemi Covid-19, Atta Halilintar hanya menganggap hal ini adalah sebuah keberkahan dari Tuhan.
"Ya harus dong, empat bulan pandemi, terus (gaji karyawan). Berkahlah," kata Atta.
Namun, Atta tak mengekang karyawannya untuk tetap bekerja di masa pandemi Covid-19 ini.
"Kalau aku gini sih, selama orangnya kerjanya masih benar, masih serius. Tetapi kalau misalnya dia sudah enggak serius, sudah masa pandemi gini, ya terserah kamu, mau keluar silakan," ucap Atta.
Di sisi lain, Atta juga tidak ingin berbicara mengenai kerugian di masa pandemi Covid-19. Anak pertama dari keluarga Gen Halilintar itu mengatakan banyak orang yang merugi karena Covid-19.
"Kalau rugi mah, masa pandemi hampir semua orang rugi, negara pun (juga)," tegas Atta Halilintar.
https://www.kompas.com/hype/read/2020/08/04/121843266/pandemi-covid-19-atta-halilintar-gaji-karyawannya-dari-tabungan-pribadi