Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Selamat Jalan Henky Solaiman, Aktor Senior yang Tetap Bersinar di Usia Senja

Henky meninggal dunia di usia 78 tahun pada Jumat (15/5/2020).

Ucapan perpisahan langsung mengalir deras dari insan perfilman dan industri hiburan Indonesia.

Wajar saja, Henky merupakan salah satu artis peran serba bisa dengan keramahannya pada siapa pun.

Henky Solaiman lahir di Bandung, Jawa Barat, 30 Agustus 1941.

Berbagai posisi di dunia hiburan sudah ia lakoni.

Tak hanya sebagai pemain, Henky juga pernah menjadi seorang produser dan sutradara. 

Pergumulan Henky Solaiman di dunia seni peran dimulai dari teater.

Henky pernah mengenyam pendidikan di Akademi Teater Nasional Indonesia di Yogyakarta.

Bersama rekan-rekan sejawatnya seperti sutradara top Teguh Karya, Wahab Abdi, dan Pietrajaya Burnama, Henky Solaiman berhasil tumbuh menjadi insan dunia hiburan yang berbakat.

Bersama Teguh Karya, Henky memulai kelompok Teater Populer yang berdiri pada tahun 1968.

Teater Populer sudah memproduksi ratusan pertunjukan, melahirkan banyak bintang, dan menjadi ikon teater di Indonesia.

Henky Solaiman memulai debutnya di dunia film pada tahun 1971 dengan judul Wadjah Seorang Laki-laki.

Total sudah sekitar 90 film telah dimainkan Henky Solaiman semasa hidupnya.

Beberapa film populer yang ia mainkan adalah Pandawa Lima (1983), Bilur-bilur Penyesalan (1987), Ca Bau Kan (2001), Radit dan Jani (2008), Laskar Pelangi: Edensor (2013), Soekarno: Indonesia Merdeka (2013), 3 Dara (2015), Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (2016) dan masih banyak lagi lainnya.

Sementara aktingnya di layar kaca dikenal lewat komedi situasi atau sitkom Keluarga Van Danoe pada tahun 1993.

Hingga memasuki usia senja, Henky Solaiman tak pernah menurun dalam hal produktivitas dan kreativitasnya.

Terakhir, Henky Solaiman masih bermain dalam sinetron Dunia Terbalik bersama Mieke Amalia, Indra Birowo dan Agus Kuncoro.

Namun, tiba-tiba Henky harus berhenti dari sinetron Dunia Terbalik yang sudah ia mainkan selama 2,5 tahun itu per 23 Januari 2020.

Henky didiagnosa terkena kanker usus dan ingin fokus pada pemulihannya.

Terakhir kali, terdengar kabar bahwa Henky berhasil menjalani operasi kanker usus pada pertengahan Maret 2020 lalu.

Namun, Henky membutuhkan transfusi darah setelah kekurangan hemoglobin usai menjalani operasi.

Setelah itu, kini terdengar kabar, Henky Solaiman telah berpulang pada hari ini, sekira dunia pada Jumat (15/5/2020) sekitar pukul 16.40 WIB.

Henky Solaiman meninggal dunia di kediamannya di kawasan Jakarta Barat.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/05/15/203755466/selamat-jalan-henky-solaiman-aktor-senior-yang-tetap-bersinar-di-usia-senja

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke