Meski begitu, Hariman membenarkan ada sedikit perubahan jumlah penonton CGV di sekitar Jabodetabek pada pekan lalu.
"Weekend lalu di Jabodetabek ada penurunan, tapi tidak terlalu signifikan," ujar Hariman saat dihubungi Kompas.com, Senin (16/3/2020).
Sementara jumlah penonton untuk dua bulan pada awal 2020 sudah sesuai dengan target.
"Penonton CGV untuk bulan Januari dan Febuari sudah sesuai dengan forecast dan trend yang ada untuk bulan tersebut. Sejauh ini di bulan Maret, penonton masih relatif stabil," kata Hariman.
Ia menambahkan, sejumlah film yang mulai tayang sejak pekan lalu masih diminati masyarakat, terlebih di luar daerah Jabodetabek.
"Film-film yang baru rilis minggu lalu pun masih menarik minat penonton untuk datang ke site kami terutama di daerah. Dampaknya belum atau tidak terlalu signifikan," tutur Hariman.
Lebih lanjut, Hariman menegaskan pihaknya belum bisa menyimpulkan efek dari penyebaran virus corona terhadap aktivitas CGV.
"Kami belum bisa ambil kesimpulan untuk efek virus corona ini pasca-pengumuman dari pemerintah awal Maret lalu," kata Hariman.
"Harapan kami tentunya pemerintah dan kita bersama-sama bisa menyelesaikan masalah ini dengan cepat dan tepat agar ekonomi tetap bergairah," sambungnya.
https://www.kompas.com/hype/read/2020/03/16/202725566/bioskop-cgv-sebut-jumlah-penonton-menurun-di-tengah-wabah-virus-corona