Kriss keluar dari LP Cipinang, Jakarta Timur, usai menjalani hukuman atas kasus penganiayaan.
Berikut rangkuman hari kebebasan Kriss:
1. Dihiasi cokelat dan buket
Suasana meriab menghiasi menjelang kebebasan Kriss Hatta pada Minggu kemarin, yang jatuh tepat saat peringatan Hari Ibu.
Beberapa kerabat dan penggemar tampak turut menyambut ibunda Kriss Hatta Tuty Suratinah atau Ana yang hendak menjemput anaknya di LP Cipinang.
Tampak seorang penggemar Kriss Hatta memberikan sebuah kue cokelat berisi ucapan Selamat Hari Ibu yang diperingati tiap 22 Desember.
Pada kue coklat berbentuk persegi itu terdapat tulisan "Happy Mothers Day".
"Selamat Hari Ibu ya, Ma," ucap seorang penggemar kepada Ana.
"Terima kasih banyak ya, sudah peduli," jawab Ana saat menerima kue cokelat tersebut.
Tak hanya itu, seorang penggemar lainnya juga tampak membawa buket bunga berwarna biru lengkap dengan hiasan balon.
Pada buket tersebut, terdapat tulisan "Welcome back Kriss Hatta, we love you".
Tak lama setelah itu, Ana pun masuk ke dalam LP Cipinang untuk menemui Kriss.
Tak lama berselang, Usman Syuratman selaku kuasa hukum Kriss tiba dan segera menyusul ke dalam LP Cipinang.
2. Disambut pakaian berwarna merah
Sebanyak 10 orang penggemar yang berpakaian serba merah terlihat menanti Kriss keluar dari dalam penjara.
Menariknya, saat Kriss keluar dari penjara didampingi ibundanya, Kriss juga mengenakan pakaian merah.
Kriss terlihat dibalut jaket merah dengan kacamata hitam.
"Terima kasih keluarga, teman-teman semua sudah menjemput saya," ujar Kriss sesaat setelah keluar dari LP Cipinang.
Kriss mengaku senang dan ingin segera menemui keluarga besarnya di rumah.
"Sebentar lagi kan juga sudah mau merayakan Natal, ya. Semoga ini (bebas dari penjara) kado terbaik untuk mama," ujar Kriss.
3. Kecupan manis ibunda
Kecupan ibunda Kriss Hatta, Tuty Suratinah atau Ana, menjadi pemandangan menarik ketika putranya resmi keluar dari LP Cipinang.
Ana mencium Kriss dengan penuh rasa sayang. Kebahagiaan terlihat memancar dari wajah Ana.
Ana dan Kriss terlihat kompak dengan sama-sama mengenakan pakaian merah.
Mendapat kecupan dari ibunda, Kriss pun merasakan kesenangan yang amat besar.
Ia merasa kecupan itu lebih dari sebuah hadiah.
Kriss berharap, kebebasan ini bisa menjadi kado terindah untuk ibunya.
"Ya, ini perjuangan ibu semuanya. Aku juga baru ngeh (sadar) kalau hari ini Hari Ibu. Ya, tahun ini aku mungkin enggak bisa kasih apa-apa ke mama," ucap Kriss pasca-bebas di depan LP Cipinang.
4. Petik pelajaran
Setelah bebas dari penjara, Kriss yang mendekam selama lima bulan akibat kasus penganiayaan mengaku dapat banyak pelajaran.
Menurut Kriss, ia kini belajar bahwa mencintai pasangan tak baik bila berlebihan.
"Saya mengerti sekarang mencintai wanita biasa-biasa sajalah, jangan berlebihan, kalau ada apa-apa, mending kabur sajalah gitu," ucap Kriss sambil tertawa.
5. Diskusi dengan Ahmad Dhani
Kriss Hatta mengaku sering berdiskusi dengan musisi Ahmad Dhani selama mendekam di LP Cipinang.
"Kalau ketemu kami sering berbagi info soal politik," ujar Kriss.
Kata Kriss, sejauh ini ia mengenal Dhani sebagai sosok yang baik.
Kriss juga berencana kembali bertemu Ahmad Dhani setelah pentolan band Dewa 19 itu bebas dari penjara.
"Dia (Ahmad Dhani) juga kan tanggal 30 Desember 2019 keluar kan," ujar Kriss.
6. Diajak kolaborasi
"Iya, pasti (bertemu Ahmad Dhani lagi). Dia sempat bilang mau ajak saya kolaborasi (vlog). Kan dia punya YouTube tuh, guys," sambungnya.
Kriss menambahkan, ia sempat ingin pamit sesaat sebelum keluar dari LP Cipinang, hanya saja Ahmad Dhani masih tertidur lelap.
"Tadi juga aku mau pamit sama Mas Dhani, tapi ternyata dia masih molor. Ya, mudah-mudahan nanti bisa ketemu," katanya.
7. Ingin segera cari pekerjaan
Kriss ingin segera mencari pekerjaan selepas bebas dari penjara.
"Ya, mudah-mudahan kontraknya panjang, bisa setahunan programnya bertahan," ujar Kriss sesaat setelah keluar dari LP Cipinang, Minggu.
Kriss mengatakan, sejauh ini sudah ada beberapa tawaran pekerjaan yang datang padanya.
Sebelumnya, kasus hukum penganiayaan yang menjerat Kriss mengakibatkan banyak kontrak kerja yang dibatalkan.
Suami Hilda Vitria ini tak memungkiri bahwa 2019 menjadi salah satu tahun terburuk baginya.
Pada 2019, Kriss harus dua kali merasakan sel penjara.
Pertama, Kriss harus mendekam akibat kasus dugaan pemalsuan dokumen pernikahan dengan Hilda Vitria.
Meski akhirnya dinyatakan tak bersalah, Kriss sempat mendekam beberapa bulan.
Baru sebentar menghirup udara segar, muncul kasus penganiaayan terhadap Anthony Hillenaar yang membuat Kriss mendekam selama lima bulan.
8. Merasa naik kelas
Meski demikian, Kriss tidak mau menyesali keadaan.
Pria berusia 31 tahun ini tetap mengambil hikmah dari peristiwa yang ada.
"Bagi saya ini adalah ujian naik kelas, tapi memang ujian itu datang dari orang-orang di masa lalu saya," ucap Kriss Hatta.
"Cuma tidak apa-apa karena akhirnya saya dipertemukan dengan orang baik di tiap-tiap masalah ini," kata Kriss Hatta.
Ketika ditanya tentang tahun 2019 yang akan berakhir, Kriss mengaku sudah punya resolusi untuk 2020.
"Mau lebih sering melakukan kegiatan sosial aja, seperti berbagi," katanya.
https://www.kompas.com/hype/read/2019/12/23/104644466/kriss-hatta-bebas-baju-merah-kecupan-manis-dan-ahmad-dhani