Namun, ketika mencuci di mesin cuci, pastikan itu dilakukan dengan tepat dan benar agar terhindar dari dampak buruk yang tak diinginkan.
Untuk memastikan kamu mencuci di mesin cuci dengan benar, ketahui beberapa kesalahan yang harus dihindari.
Dilansir dari Hunker, Selasa (21/6/2022), berikut ini enam kesalahan umum yang harus dihindari saat mencuci di mesin cuci.
Menambahkan terlalu banyak detergen akan mempersulitmu untuk membilas sabun atau busa dari pakaianmu.
Sebaliknya, terlalu sedikit detergen mungkin tidak akan menghilangkan kotoran dan noda dari pakaianmu.
Bersihkan pakaianmu dan lihat buku petunjuk manual mesin cucimu untuk mengetahui rekomendasi detergen spesifik.
Periksa juga intruksi penggunaan detergen pada kemasannya untuk mengetahui jumlah pasti detergen yang disarankan saat mencuci pakaian di mesin cuci.
Tidak memuat pakaian dengan benar
Ketika memuat pakaian atau cucian secara berlebihan, itu akan membuat mesin cuci bekerja lebih keras.
Itulah mengapa mesin cuci memiliki kapasitas beban cucian yang berbeda-beda, yang mana kamu dapat mengatur berapa banyak cucian yang dapat kamu masukkan ke dalam mesin cucimu
Tak hanya merusak mesin cuci, saat kamu memuat terlalu banyak cucian yang ingin dicuci, hanya ada sedikit ruang bagi pakaianmu untuk bersirkulasi dalam detergen dan air.
Itu artinya cucian yang kamu cuci di mesin cuci tidak akan dapat dibersihkan dengan baik.
Sebagai aturan praktis, jangan pernah mengisi tabung mesin cuci lebih dari tiga perempat penuh demi menghindari risiko merusak mesin cuci dan memiliki cucian yang kurang bersih.
Ternyata suhu air tempat pakaianmu perlu dicuci (dingin, hangat, atau panas) jauh lebih penting daripada warnanya.
Sebab, beberapa pakaian dapat menyusut dalam air hangat, sementara yang lain benar-benar membutuhkannya untuk dibersihkan.
Pilihan terbaiknya adalah memisahkan cucianmu dengan suhu air yang disarankan. Pisahkan juga pakaian dengan cahaya dan kegelapan untuk menghindari warna pudar dan penyusutan.
Menambahkan pemutih ke muatan cucianmu dapat menyebabkan bahan pakaianmu menipis dan memperpendek umurnya.
Untungnya, kamu dapat menghilangkan noda, termasuk darah dan keringat tanpa harus menggunakan pemutih.
Cukup rebus satu panci besar air dengan beberapa tetes air lemon. Setelah itu, masukkan pakaian yang bernoda untuk membersihkannya dengan asam pembersih yang alami.
Jika kamu tidak membuka ritsleting celana jeans, hoodies, dan kemejamu sebelum meletakkannya ke mesin cuci, ada kemungkinan ritsleting akan rusak dan merusak pakaian atau cucian lain.
Luangkan waktu untuk menutup semua ritsleting saat kamu menyortir pakaian untuk dicuci.
Tidak membuka tutup mesin cuci setelah selesai mencuci
Jika kamu langsung menutup tutup mesin cuci setiap selesai mencuci, itu bisa menimbulkan bau aneh atau tak sedap di dalam mesin cuci.
Kelembapan di dalam mesin cucimu membutuhkan waktu (dan udara) untuk menguap, setelah kamu selesai mencuci pakaian.
Menutup pintu atau tutupan mesin cuci terlalu cepat dapat mengubah kelembapan menjadi jamur dan bau dengan cepat.
Yang harus kamu lakukan hanyalah tetap membuka tutup mesin cuci setelah selesai mencuci, untuk memastikan mesin cucimu tetap segar dan bebas jamur.
https://www.kompas.com/homey/read/2022/06/21/221000576/6-kesalahan-yang-harus-dihindari-saat-mencuci-di-mesin-cuci