Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Alasan Harus Mencuci Sarung Bantal Secara Teratur

JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun tidak terlihat kotor, namun mengganti sarung bantal dan guling merupakan hal yang sangat penting dilakukan.

Hal ini dilakukan karena sarung bantal dan guling memiliki kontak langsung terhadap Anda, dan banyak kesempatan untuk bakteri serta kotoran yang akan menempel di wajah dan rambut Anda.

Dilansir dari Insider, Rabu (24/2/2021), ada beragam alasan mengapa sarung bantal dan guling harus diganti, salah satunya penumpukan minyak, kotoran, dan keringat. Penumpukan tersebut akan menyebabkan iritasi kulit dan jerawat.

Sebab, kebanyakan orang tidak menyadari jika rambut manusia menyimpan lebih banyak kotoran di dalamnya daripada di tempat lain di tubuh manusia.

Untuk menghindarinya, Anda harus mencuci sarung bantal dan guling ini paling tidak seminggu sekali.

Penumpukan Bakteri

Tanpa sering mencuci, kutu busuk juga dapat muncul di sarung bantal Anda. Faktanya, kutu busuk lebih cenderung menempel pada cucian kotor karena bau manusia yang tertinggal di pakaian kotor atau sarung bantal kotor Anda.

Selain itu, kotoran dan minyak, tungau debu dapat menumpuk seiring waktu di bantal Anda, menurut para ahli di Institut Ilmu Rumah Tangga Whirlpool Corporation.

Studi menunjukkan bahwa 99 persen orang memiliki alergen di kamar tidur mereka, seperti tungau debu, dan 74,2 persen orang memiliki tiga hingga enam alergen di kamar tidur mereka.

Hindari Pelembut

Selain mencucinya dalam waktu satu minggu sekali, Anda harus memerhatikan bahan pencuci yang digunakan. Hindari pelembut kain atau lembaran pengering yang dapat meninggalkan residu lilin pada sarung bantal, hal ini akan menyebabkan pori-pori tersumbat.

Selain itu, jenis sarung bantal yang Anda pilih sering kali terabaikan dalam hal perawatan dan pemeliharaan, dan sayangnya, rambut Anda bisa terkena akibatnya.

Misalnya kain katun yang dapat menyebabkan ujung rambut bercabang, kusut, dan rambut patah. Menggantinya dengan kain yang lebih ringan, seperti sutra, atau bahan yang lebih lembut dapat menjadi solusi

https://www.kompas.com/homey/read/2021/02/24/101100676/ini-alasan-harus-mencuci-sarung-bantal-secara-teratur

Terkini Lainnya

9 Cara Menanam Bayam di Dalam Ruangan, Bisa Panen Sepanjang Tahun

9 Cara Menanam Bayam di Dalam Ruangan, Bisa Panen Sepanjang Tahun

Pets & Garden
6 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Membeli Tempat Tidur Anjing

6 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Membeli Tempat Tidur Anjing

Pets & Garden
5 Cara Mempercantik Kamar Mandi agar Terlihat Lebih Unik

5 Cara Mempercantik Kamar Mandi agar Terlihat Lebih Unik

Decor
6 Tips Membeli Furnitur Teras Terbaik

6 Tips Membeli Furnitur Teras Terbaik

Home Appliances
6 Ide Dekorasi Meja Konsol di Ruangan Apapun

6 Ide Dekorasi Meja Konsol di Ruangan Apapun

Decor
Catat, Ini Tips Memilih Bantal Sofa dengan Tepat

Catat, Ini Tips Memilih Bantal Sofa dengan Tepat

Decor
Kenapa Tanaman Tomat Layu? Ini Penjelasannya

Kenapa Tanaman Tomat Layu? Ini Penjelasannya

Pets & Garden
6 Tips agar Ruangan di Lantai Dua Selalu Dingin

6 Tips agar Ruangan di Lantai Dua Selalu Dingin

Housing
Cara Memperbaiki Ritsleting yang Macet dan Rusak

Cara Memperbaiki Ritsleting yang Macet dan Rusak

Do it your self
6 Barang yang Harus Disingkirkan dari Meja Dapur, Ini Alasannya

6 Barang yang Harus Disingkirkan dari Meja Dapur, Ini Alasannya

Housing
Cara Membasmi Tungau Laba-Laba dari Tanaman

Cara Membasmi Tungau Laba-Laba dari Tanaman

Pets & Garden
Ketahui, Ini Aturan Mencuci Sarung Bantal

Ketahui, Ini Aturan Mencuci Sarung Bantal

Do it your self
5 Aturan Mendekorasi Ruangan dengan Warna Monokrom

5 Aturan Mendekorasi Ruangan dengan Warna Monokrom

Decor
5 Penyebab Tanaman Kemangi Layu

5 Penyebab Tanaman Kemangi Layu

Pets & Garden
Cara Membuat Larutan Pembersih Lantai Sendiri di Rumah

Cara Membuat Larutan Pembersih Lantai Sendiri di Rumah

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke