Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

13 Tips Merawat Tanaman di dalam Ruangan Selama Musim Hujan

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim hujan sering dianggap sebagian orang sebagai waktu yang kurang bersahabat untuk urusan menanam atau merawat tanaman di rumah.

Padahal, musim hujan adalah waktu terbaik untuk menanam, karena suhu dan kelembapan yang rendah. Mereka memberikan potensi pertumbuhan ke akarnya.

Tanaman dalam ruangan milikmu dapat menyerap kelembapan di udara dan menghilangkan kelebihan sinar matahari yang mereka miliki di musim panas.

Meski begitu, kamu juga perlu merawat tanamanmu secara khusus selama musim hujan di tahun ini. Dari penyiraman hingga pemupukan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Jadi, berikut ini adalah beberapa tips tertentu yang akan membantumu menyelamatkan tanaman dalam ruangan milikmu saat musim hujan, dirangkum dari beberapa sumber, Jumat (29/1/2021).

Bagaimana cara merawat tanaman dalam ruangan di musim hujan?

1. Periksa kondisi pot

Sebelum menyiramnya, pastikan untuk memeriksa potnya. Selama musim hujan, mereka membutuhkan sedikit air. Terlalu banyak air dapat merusak akar.

2. Hindari menyiram tanaman sore hari

Selama musim hujan, jangan pernah menyiram tanaman setelah jam 3 sore, karena kelembapannya sudah cukup sehingga tidak perlu berlebihan.

3. Periksa drainase pot

Penting untuk memeriksa drainase pot pada tanaman di musim hujan. Pastikan sistem drainase pot sudah benar, karena tidak boleh ada air yang tergenang agar tidak menyebabkan akar membusuk.

4. Lihat ada cacing atau tidak

Tanaman rentan terhadap cacing selama musim hujan. Jadi, jangan lupa untuk memeriksa tempat tinggal tanaman secara teratur apakah ada infeksi.


Namun, cacing tanah baik untuk tanaman karena mereka menggali lubang di tanah yang membantu nitrasi.

5. Pastikan ventilasi dan cahaya yang baik

Tingkat kelembapan tinggi selama musim hujan, jadi setiap pemilik tanaman harus memastikan tanaman mereka mendapatkan ventilasi dan cahaya yang baik.

6. Usahakan tetap berikan sinar matahari

Dilihat dari channel Youtube Mamanina Nov, tanaman harus tetap diberikan sinar matahari, paling tidak seminggu sekali.

Hal ini penting karena tanaman tetap membutuhkan pencahayaan dari matahari untuk proses fotosintesis.


7. Semprot daun

Jangan lupa untuk menyemprot bagian daun-daun tanaman dengan air di dalam botol semprot. Hal ini bertujuan untuk membuat daun lebih segar dan bersih dari debu.

Setelah disemprot, lap daun-daun tanaman agar air yang ada pada daun tidak menempel dengan debu.

8. Atur waktu pemupukan

Jika kamu perlu menambahkan pupuk ke tanamanmu, lakukan antara jam 7 dan 11 pagi.

9. Beri perlindungan

Oleskan pestisida dan fungisida sekali dalam seminggu untuk menghindari hama dan penyakit pada tanaman dalam ruangan milikmu.

Tidak sedikit tanaman begitu cenderung mudah terkena hama selama musim hujan.

10. Gunakan lembaran berlubang

Kamu dapat menggunakan lembaran berlubang (jaring paranet) untuk menutupi tanamanmu jika berada di teras atau beranda. Ini akan membantu memercikkan air ke atasnya.

11. Pangkas tanaman

Selalu disarankan untuk memangkas tanaman yang kamu miliki sebelum musim hujan.

12. Potong daun yang mengering

Jangan lupa memeriksa daun-daun tanaman yang kering. Jika terdapat daun yang mengering, kamu potong saja.

Biasanya setelah memotong daun-daun yang kering, nanti akan cepat keluar lagi tunas daun yang baru.

13. Simpan tanaman muda di tempat aman

Jangan lupa untuk menyimpan tanaman yang masih muda atau baru tumbuh di tempat yang tepat agar terhindar dari hujan.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/01/29/114400076/13-tips-merawat-tanaman-di-dalam-ruangan-selama-musim-hujan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke