Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Israel Serang Kedutaan Iran di Suriah, 7 Penasihat Militer Iran Tewas

DAMASKUS, KOMPAS.com - Pesawat tempur Israel diduga menyerang kedutaan Iran di Suriah pada Senin (1/4/2024). Korban tewas sedikitnya tujuh penasihat militer Iran.

Di lokasi kejadian, wartawan Reuters melihat para pekerja darurat berada di antara puing-puing bangunan yang hancur.

Selain itu, Menteri Luar Negeri dan Menteri Dalam Negeri Suriah juga terlihat di lokasi kejadian.

"Kami mengutuk keras serangan teroris keji yang menargetkan gedung konsulat Iran di Damaskus dan menewaskan sejumlah orang tak berdosa," kata Menteri Luar Negeri Suriah Faisal Mekdad.

Diketahui, Israel telah lama menargetkan instalasi militer Iran di Suriah dan proksinya, dan telah meningkatkan serangan tersebut bersamaan dengan kampanyenya melawan kelompok Hamas yang didukung Iran di Jalur Gaza.

Sejak perang di Gaza dipicu oleh serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan, militer Israel telah meningkatkan serangan udara di Suriah terhadap Korps Garda Revolusi Islam Iran.

Serta kelompok bersenjata Hezbollah Lebanon yang didukung Iran, keduanya mendukung pemerintahan Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Serangan hari Senin ini adalah pertama kalinya Israel menyerang kompleks kedutaan besar tersebut.

Israel biasanya tidak membahas serangan yang dilakukan pasukannya terhadap Suriah. Ketika ditanya tentang serangan tersebut, juru bicara militer Israel mengatakan: "Kami tidak mengomentari laporan di media asing".

Duta Besar Iran untuk Suriah Hossein Akbari, yang tidak terluka, mengatakan kepada TV pemerintah Iran bahwa lima hingga tujuh orang, termasuk diplomat, tewas dan Teheran akan menanggapinya dengan keras.

Garda Revolusi Iran mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tujuh penasihat militer tewas dalam serangan itu termasuk Mohammad Reza Zahedi, seorang komandan senior Pasukan Quds IRGC, yang merupakan pasukan elit spionase dan paramiliter asing.

Media pemerintah Iran mengatakan bahwa Teheran yakin Zahedi adalah sasaran serangan itu. Wakilnya dan komandan senior lainnya juga tewas bersama empat orang lainnya.

The New York Times mengutip empat pejabat Israel yang tidak disebutkan namanya mengakui bahwa Israel yang melakukan serangan itu.

Televisi Al Alam menyebutkan Zahedi merupakan penasihat militer di Suriah yang menjabat sebagai panglima Pasukan Quds di Lebanon dan Suriah hingga tahun 2016.

Mengutip sumber militer, media pemerintah Suriah mengatakan Israel melancarkan serangan dari Dataran Tinggi Golan ke kedutaan Iran, dan Suriah menembak jatuh beberapa rudal dengan sistem pertahanan udaranya.

Duta Besar Iran mengatakan serangan itu menghantam gedung konsulat di dalam kompleks kedutaan dan kediamannya berada di dua lantai teratas.

Sementara itu, juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller mengatakan kepada wartawan pada konferensi pers reguler bahwa Amerika Serikat tetap prihatin terhadap segala sesuatu yang dapat meningkatkan eskalasi atau menyebabkan peningkatan konflik di wilayah tersebut.

Miller mengatakan dia tidak memperkirakan hal ini akan berdampak pada pembicaraan mengenai pembebasan sandera Israel yang ditahan oleh Hamas yang didukung Iran.

https://www.kompas.com/global/read/2024/04/02/061002970/israel-serang-kedutaan-iran-di-suriah-7-penasihat-militer-iran-tewas

Terkini Lainnya

Jerman Siap Gelar Euro 2024, Keamanan Prioritas Utama

Jerman Siap Gelar Euro 2024, Keamanan Prioritas Utama

Global
Warga Israel Demo Tutup Jalan Raya, Tuntut Pembebasan Sandera

Warga Israel Demo Tutup Jalan Raya, Tuntut Pembebasan Sandera

Global
Jepang Bikin Satelit Kayu Pertama di Dunia, Akan Terbakar Habis Saat Masuk Lagi ke Bumi

Jepang Bikin Satelit Kayu Pertama di Dunia, Akan Terbakar Habis Saat Masuk Lagi ke Bumi

Global
Pemkot Tokyo Akan Luncurkan Aplikasi Kencan untuk Bantu Warga Dapat Jodoh

Pemkot Tokyo Akan Luncurkan Aplikasi Kencan untuk Bantu Warga Dapat Jodoh

Global
Media Asing Soroti Keputusan Indonesia Beri Izin Ormas Kelola Tambang

Media Asing Soroti Keputusan Indonesia Beri Izin Ormas Kelola Tambang

Global
Misteri Si Manusia Tank (Tank Man) Dalam Peristiwa Tiananmen

Misteri Si Manusia Tank (Tank Man) Dalam Peristiwa Tiananmen

Internasional
Rangkuman Hari Ke-832 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Fokus ke Donetsk | Ceko Akhiri Ketergantungan Minyak Rusia

Rangkuman Hari Ke-832 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Fokus ke Donetsk | Ceko Akhiri Ketergantungan Minyak Rusia

Global
Nasib Pilu Anak-anak di Gaza, Dibayang-bayangi Penyakit Menular dan Trauma Mental...

Nasib Pilu Anak-anak di Gaza, Dibayang-bayangi Penyakit Menular dan Trauma Mental...

Global
Membedah Catatan Laporan Pelanggaran HAM AS oleh China

Membedah Catatan Laporan Pelanggaran HAM AS oleh China

Global
DPR AS Setuju RUU Pemberian Sanksi ke ICC atas Permintaan Penangkapan Pemimpin Israel

DPR AS Setuju RUU Pemberian Sanksi ke ICC atas Permintaan Penangkapan Pemimpin Israel

Global
Warga Gaza Terpaksa Minum Air Limbah dan Makan Pakan Ternak, WHO Serukan Akses Bantuan Ditingkatkan

Warga Gaza Terpaksa Minum Air Limbah dan Makan Pakan Ternak, WHO Serukan Akses Bantuan Ditingkatkan

Global
Jet dan Tank Israel Serang Kamp-kamp Pangungsi di Gaza, 19 Orang Tewas, Termasuk Petugas Bantuan

Jet dan Tank Israel Serang Kamp-kamp Pangungsi di Gaza, 19 Orang Tewas, Termasuk Petugas Bantuan

Global
Propagandis Pro-Rusia Buat Dokumenter Palsu Pakai Tiruan Suara Tom Cruise

Propagandis Pro-Rusia Buat Dokumenter Palsu Pakai Tiruan Suara Tom Cruise

Internasional
Israel Teken Kesepakatan dengan AS untuk Pembelian 25 Jet Tempur Canggih F-35

Israel Teken Kesepakatan dengan AS untuk Pembelian 25 Jet Tempur Canggih F-35

Global
Slovenia Resmi Jadi Negara Eropa Terbaru yang Akui Negara Palestina

Slovenia Resmi Jadi Negara Eropa Terbaru yang Akui Negara Palestina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke