Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ukraina Klaim Jatuhkan Pesawat Mata-mata A-50, Rusia Cuma Punya 6

Panglima Angkatan Darat Ukraina Jenderal Valerii Zaluzhnyi mengatakan, pasukan Angkatan Udara menghancurkan pesawat pendeteksi radar jarak jauh A-50 dan sebuah pesawat pusat kendali Il-22.

Dikutip dari BBC, pesawat A-50 bertugas mendeteksi pertahanan udara dan mengoordinasikan target untuk jet-jet tempur Rusia.

BBC belum dapat memverifikasi klaim Ukraina itu, sedangkan Rusia mengaku tidak memiliki informasi tentang serangan tersebut.

Kanal militer populer di Telegram yaitu Rybar mengatakan, jika informasi jatuhnya A-50 benar dilakukan oleh Ukraina, maka itu akan menjadi hari yang buruk bagi Angkatan Udara Rusia.

Laporan lainnya mengatakan, pesawat pusat komando Il-22 juga terkena tembakan tetapi dapat mendarat kembali di Rusia.

Namun, juru bicara Angkatan Udara Ukraina Yuri Ihnat mengeklaim, Il-22 rusak dan tidak dapat diperbaiki lagi.

Foto yang beredar di media sosial menunjukkan ekor pesawat yang diduga Il-22 rusak terkena tembakan. Tidak banyak detail di gambar ini sehingga sulit melakukan analisis independen.

Jenderal Zaluzhnyi mengatakan di aplikasi perpesanan Telegram, AU Ukraina merencanakan dan melaksanakan operasi di wilayah Azov, tenggara Ukraina, dengan sangat baik.

Pada Februari 2023, kelompok oposisi Belarus BYPOL mengeklaim merusak pesawat A-50 dalam serangan drone di dekat Minsk.

Spesialis perang udara dari lembaga think-tank pertahanan Rusi, Justin Bronk, menjelaskan kepada BBC bahwa jika benar A-50 jatuh maka itu kerugian yang sangat signifikan dan memalukan bagi AU Rusia.

Dia menerangkan, A-50 adalah platform komando, kontrol, dan pengawasan utama yang memberikan peringatan dini dari jarak jauh serta informasi target tentang pesawat Ukraina yang terbang rendah kepada pesawat Rusia dan sistem rudal darat-ke-udara.

Bronk menyebutkan, hanya ada sedikit pesawat A-50 di AU Rusia termasuk awak misi terlatihnya, yang berarti jatuhnya satu pesawat akan menjadi kerugian besar.

Adapun koresponden keamanan BBC Frank Gardner berpendapat, ini adalah kabar baik kecil bagi Ukraina di tengah banyaknya kabar buruk.

Ukraina, lanjutnya, sedang mengalami kekurangan amunisi, semangat yang turun dari para pasukannya, dan serangan terus-menerus terhadap infrastrukturnya oleh Rusia.

https://www.kompas.com/global/read/2024/01/17/145959270/ukraina-klaim-jatuhkan-pesawat-mata-mata-a-50-rusia-cuma-punya-6

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke