Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jenderal Pemimpin Serangan Balik Ukraina Klaim Pasukannya Terobos Garis Pertahanan Rusia

Tarnavskiy mengungkapkannya dalam wawancara dengan media Inggris The Guardian, beberapa hari setelah Ukraina mengumumkan kemenangan strategis dengan merebut kembali desa Robotyne.

“Kami sekarang berada di antara garis pertahanan pertama dan kedua,” kata Tarnavskiy, dikutip dari kantor berita AFP.

“Di tengah serangan, kami sekarang menyelesaikan penghancuran unit musuh yang melindungi mundurnya pasukan Rusia di belakang garis pertahanan kedua mereka.”

Wilayah yang dipenuhi ranjau memperlambat laju pasukan Ukraina, tetapi Tarnavskiy menyebutkan bahwa para pencari ranjau sudah menyingkirkannya dengan berjalan kaki pada malam hari.

Tarnavskiy melanjutkan, pasukan Rusia “hanya berdiri dan menunggu tentara Ukraina.”

Kemudian The Guardian menuliskan, pasukan Ukraina sudah menaiki kendaraan lagi dan Rusia mengerahkan kembali pasukan ke wilayah tersebut.

“Musuh menarik pasukan cadangan, tidak hanya dari Ukraina tapi juga dari Rusia. Namun cepat atau lambat, Rusia akan kehabisan tentara terbaiknya. Ini akan memberi kita dorongan menyerang lebih banyak dan lebih cepat,” kata Tarnavskiy. “Semuanya ada di depan kita.”

Di bawah komando Tarnavskiy, pasukan Ukraina membebaskan Kota Kherson di selatan pada 2022.

Dia juga mengungkapkan bahwa ketika Ukraina melancarkan serangan balik pada Juni, mereka membutuhkan lebih banyak waktu daripada yang diperkirakan untuk menyingkirkan ranjau.

"Sayangnya, evakuasi korban luka menyulitkan kami. Dan ini juga mempersulit kemajuan kami," imbuhnya.

"Semakin dekat kemenangan, semakin sulit. Kenapa? Karena sayangnya kita kehilangan yang terkuat dan terbaik.”

"Jadi sekarang kami harus berkonsentrasi pada area tertentu dan menyelesaikan pekerjaan. Tidak peduli betapa sulitnya bagi kami semua."

Sebelumnya pada Sabtu (2/9/2023), Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menepis kritik terhadap serangan balasan pasukannya.

“Terlepas dari segalanya dan apa pun yang dikatakan orang, kami terus maju, dan itu hal yang paling penting,” ujarnya melalui Telegram. "Kami sedang bergerak."

https://www.kompas.com/global/read/2023/09/03/205100370/jenderal-pemimpin-serangan-balik-ukraina-klaim-pasukannya-terobos-garis

Terkini Lainnya

Label Musik Gugat Pembuat Lagu AI Suno atas Pelanggaran Hak Cipta

Label Musik Gugat Pembuat Lagu AI Suno atas Pelanggaran Hak Cipta

Global
Rute Penyelundupan Migran ke AS: Peran Jaringan 'Mama Afrika' (III)

Rute Penyelundupan Migran ke AS: Peran Jaringan "Mama Afrika" (III)

Internasional
Gadis-gadis Afghanistan Tuduh Taliban Lakukan Kekerasan Seksual dalam Penangkapannya

Gadis-gadis Afghanistan Tuduh Taliban Lakukan Kekerasan Seksual dalam Penangkapannya

Global
Serangan Teroris di Dagestan dan Masalah Radikalisme di Rusia

Serangan Teroris di Dagestan dan Masalah Radikalisme di Rusia

Internasional
Ibu di Inggris Rela Bunuh Kedua Anaknya Gara-gara Hal Sepele Ini

Ibu di Inggris Rela Bunuh Kedua Anaknya Gara-gara Hal Sepele Ini

Global
Semalam, 350 Balon Sampah Korea Utara Dikirim ke Selatan

Semalam, 350 Balon Sampah Korea Utara Dikirim ke Selatan

Global
234 Monyet Howler di Meksiko Mati akibat Gelombang Panas

234 Monyet Howler di Meksiko Mati akibat Gelombang Panas

Global
Mantan Intelijen: Benjamin Netanyahu Justru Menghancurkan Israel

Mantan Intelijen: Benjamin Netanyahu Justru Menghancurkan Israel

Global
Rute Baru Penyelundupan Migran ke AS: Nikaragua Jadi Tempat Transit (II)

Rute Baru Penyelundupan Migran ke AS: Nikaragua Jadi Tempat Transit (II)

Internasional
Perancis-Yordania Desak Israel Cabut Pembatasan Bantuan ke Gaza

Perancis-Yordania Desak Israel Cabut Pembatasan Bantuan ke Gaza

Global
Rangkuman Hari Ke-852 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Serang Ukraina Timur | Peringatan Rusia bagi AS

Rangkuman Hari Ke-852 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Serang Ukraina Timur | Peringatan Rusia bagi AS

Global
Kesalahan di Sistem Tekanan Udara, Korean Air Terjun Bebas 15 Menit, 17 Orang Terluka

Kesalahan di Sistem Tekanan Udara, Korean Air Terjun Bebas 15 Menit, 17 Orang Terluka

Global
[POPULER GLOBAL] Serbia Jual Amunisi ke Ukraina | Band Indonesia Tampil di Glastonbury

[POPULER GLOBAL] Serbia Jual Amunisi ke Ukraina | Band Indonesia Tampil di Glastonbury

Global
Ini Penyebab Banyaknya Korban Jiwa di Kebakaran Pabrik Baterai Korsel

Ini Penyebab Banyaknya Korban Jiwa di Kebakaran Pabrik Baterai Korsel

Global
China Disebut Bisa Ambil Alih Taiwan Tanpa Invasi

China Disebut Bisa Ambil Alih Taiwan Tanpa Invasi

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke