Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Remaja Pria Beri Layanan Seks dengan Menyamar Jadi Wanita

SINGAPURA, KOMPAS.com - Remaja pria 17 tahun menyamar secara online sebagai seorang wanita yang menawarkan layanan seksual untuk menipu pria lainnya agar dapat uang.

Remaja itu tidak dapat disebutkan namanya karena usianya di bawah 18 tahun.

Melansir The Straits Times pada Rabu (10/11/2021), remaja pria itu menggunakan foto profil wanita yang dia temukan di Instagram dan memasang iklan di situs seperti Locanto.

Ketika korbannya menjawab, dia akan mengirimkan mereka detail informasi, seperti ukuran bra, tinggi dan berat dengan persona sebagai wanita.

Ia juga akan mengirimkan daftar layanan seksual yang bisa dan tidak akan ia berikan.

Untuk menipu terkait layanan seks, disebutkan bahwa ia memasang harga tergantung pada sifat tindakan seksual yang ia tawarkan. Seperti, 80 dollar AS (Rp 1,1 juta) untuk video telanjang.

Dalam pesannya kepada para korban prianya, dia menyebut mereka "sayang" dan menggoda mereka, kata jaksa.

Dia bersikeras bahwa kliennya mentransfer sebagian atau semua biaya di muka dan kemudian ia akan memblokir akun mereka. Tak satu pun dari mereka bertemu anak itu atau menerima layanan seksual.

Dalam beberapa kasus, remaja pria itu mengatakan kepada korban untuk pergi ke suatu alamat, dan setelah mereka sampai di lokasi, dia meminta mereka untuk mentransfer uang sebelum bertemu.

Untuk membenarkan pembayaran di muka, ia menggunakan berbagai alasan palsu, seperti membutuhkan setoran besar untuk mencegah petugas polisi yang menyamar sebagai pelanggan.

Pada Rabu (10/11/2021), remaja pria itu mengaku bersalah atas 4 tuduhan kecurangan, salah satunya adalah kecurangan dalam layanan seksnya.

Wakil Jaksa Penuntut Umum Sarah Siaw menyebut pelanggaran kecurangan seks "mengerikan", karena ada lebih dari 10 korban yang ditipu lebih dari 5.000 dollar AS (Rp 71,2 juta).

"(Dia) bersusah payah untuk membuat persona online dapat dipercaya," kata Sarah Siaw.

Selain penipuan terkait layanan seks, remaja pria itu juga menipu seseorang dengan mengaku menjual PlayStation 5 kepadanya dan harus mentransfer 1.000 dollar AS (Rp 14,2 juta).

Sembilan dakwaan lainnya, termasuk dua di bawah Undang-Undang Pemberi Pinjaman Uang, yang akan dipertimbangkan untuk hukumannya.

Ketika ditanya oleh Hakim Distrik Christopher Goh mengapa dia banyak menipu, remaja pria itu yang tidak memiliki pengacara itu mengatakan bahwa ia tidak punya pilihan.

Dia memiliki hutang dari perjudian online, dan rentenir tanpa izin yang telah memberikan ancaman.

Pengadilan mendengar pernyataan bahwa bocah itu mulai menipu korban pada 15 November 2020, ketika dia berusia 16 tahun.

Di usia itu ia telah mendapatkan hukuman masa percobaan 21 bulan, yang dimulai pada 3 November, yang dijatuhkan oleh Pengadilan Pemuda.

Remaja itu diperkirakan akan diadili pada 17 November mendatang untuk menjalani hukuman.

https://www.kompas.com/global/read/2021/11/10/173923270/remaja-pria-beri-layanan-seks-dengan-menyamar-jadi-wanita

Terkini Lainnya

Proporsi Perempuan dan Anak-anak Palestina Yang Terbunuh Dilaporkan Menurun

Proporsi Perempuan dan Anak-anak Palestina Yang Terbunuh Dilaporkan Menurun

Global
Akibat Perang Dunia II, Buku Ini Telat 84 Tahun Dikembalikan ke Perpustakaan

Akibat Perang Dunia II, Buku Ini Telat 84 Tahun Dikembalikan ke Perpustakaan

Global
Rencana Larangan Merokok di Liverpool pada 2030 Tuai Reaksi Keras

Rencana Larangan Merokok di Liverpool pada 2030 Tuai Reaksi Keras

Global
4 Mayat, 1 Kerangka, dan 11 Ton Sampah Dibersihkan dari Gunung Everest

4 Mayat, 1 Kerangka, dan 11 Ton Sampah Dibersihkan dari Gunung Everest

Global
Korsel Waspada Korut Terbangkan Balon Isi Sampah Lagi Saat Akhir Pekan

Korsel Waspada Korut Terbangkan Balon Isi Sampah Lagi Saat Akhir Pekan

Global
Gara-gara Dapat Nilai Jelek, Anak Ini Ditinggal Ibunya di Jalan Raya

Gara-gara Dapat Nilai Jelek, Anak Ini Ditinggal Ibunya di Jalan Raya

Global
Kalah Gugatan, McDonald's Harus Ganti Nama Chicken Big Mac di Eropa

Kalah Gugatan, McDonald's Harus Ganti Nama Chicken Big Mac di Eropa

Global
Rangkuman Hari Ke-835 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Penuhi Kriteria Gabung UE | Rusia Anggap Perancis Siap Ikut Perang

Rangkuman Hari Ke-835 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Penuhi Kriteria Gabung UE | Rusia Anggap Perancis Siap Ikut Perang

Global
Anak Usia 2,5 Tahun di Australia Positif Flu Burung H5N1, Sempat Masuk ICU

Anak Usia 2,5 Tahun di Australia Positif Flu Burung H5N1, Sempat Masuk ICU

Global
Serangan Israel Tewaskan Wali Kota Nuseirat Gaza Saat Cek Pompa Air untuk Penduduk

Serangan Israel Tewaskan Wali Kota Nuseirat Gaza Saat Cek Pompa Air untuk Penduduk

Global
Muncul Laporan Benny Gantz Akan Umumkan Mundur dari Kabinet Perang Israel

Muncul Laporan Benny Gantz Akan Umumkan Mundur dari Kabinet Perang Israel

Global
PBB Masukkan Israel ke Daftar Pelaku Pelanggaran terhadap Anak-anak

PBB Masukkan Israel ke Daftar Pelaku Pelanggaran terhadap Anak-anak

Global
Lagi, Israel Serang Sekolah yang Dikelola UNRWA di Gaza

Lagi, Israel Serang Sekolah yang Dikelola UNRWA di Gaza

Global
PM Denmark Frederiksen Dipukul Seorang Pria di Kultorvet Kopenhagen

PM Denmark Frederiksen Dipukul Seorang Pria di Kultorvet Kopenhagen

Global
[POPULER GLOBAL] Wukuf di Arafah 16 Juni | Youtuber Tembaki Lamborghini

[POPULER GLOBAL] Wukuf di Arafah 16 Juni | Youtuber Tembaki Lamborghini

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke