Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Intel AS: Dalam 90 Hari, Ibu Kota Afghanistan Bisa Direbut Taliban

KABUL, KOMPAS.com – Taliban dapat merebut ibu kota Afghanistan, Kabul, dalam waktu 90 hari, lebih cepat dari perkiraan semula.

Laporan tersebut diwartakan oleh Reuters dan The Washington Post mengutip asesmen dari dinas intelijen Amerika Serikat (AS).

Hanya dalam tempo kurang dari sepekan, Taliban berhasil menduduki sembilan ibu kota provinsi di Afghanistan sebagaimana dilansir Al Jazeera, Rabu (11/8/2021).

Sejak pasukan asing yang dipimpin AS mulai meninggalkan Afghanistan, kelompok pemberontak tersebut langsung melancarkan serangan kilat dan menduduki sejumlah wilayah.

Seorang pejabat intelijen AS yang mengetahui asesmen tersebut menuturkan, Taliban dapat mengepung Kabul dalam 30 hari ke depan.

Sementara itu, seorang pejabat AS yang mau berbicara dengan syarat anonim mengatakan kepada The Washington Post bahwa semuanya bergerak ke arah yang salah.

Di sisi lain, Presiden AS Joe Biden berujar dia tidak menyesali keputusannya untuk menarik pasukan AS dari negara itu.

Biden menegaskan bahwa pasukan Afghanistan harus berjuang untuk bangsa mereka sendiri.

“Lihat, kami menghabiskan lebih dari satu triliun dollar AS selama 20 tahun,” kata Biden dalam konferensi pers pada Selasa (10/8/2021).

Biden menambahkan, AS telah melatih dan melengkapi lebih dari 300.000 pasukan Afghanistan dengan peralatan modern.

“Dan para pemimpin Afghanistan harus bersatu. Kami kehilangan ribuan personel AS,” ujar Biden.

Prediksi terbaru bahwa Kabul bisa jatuh ke tangan Taliban dalam tempo yang begitu cepat lebih buruk dari yang ditakutkan sebelumnya.

Pasalnya, hasil asesmen intelijen AS sebelumnya pada Juni memperingatkan bahwa Kabul dapat diduduki Taliban dalam tempo enam bulan.

Awal tahun ini, Biden berjanji untuk menarik semua pasukan AS dari negara itu pada akhir Agustus.

Penarikan tersebut dimaksudkan Biden untuk mengakhiri apa dia sebut sebagai perang terpanjang "Negeri Paman Sam".

Meski menarik pasukannya, Washington berjanji untuk terus mendukung pasukan Afghanistan dengan serangan udara dan dukungan logistik.

Tetapi masih belum jelas seberapa besar militer AS melibatkan diri dalam upaya terbaru untuk melawan kemajuan Taliban.

https://www.kompas.com/global/read/2021/08/12/121704370/intel-as-dalam-90-hari-ibu-kota-afghanistan-bisa-direbut-taliban

Terkini Lainnya

Sampaikan Pesan Idul Adha 2024, Wapres AS Akui Masih Ada “Hate Crime” ke Warga Muslim

Sampaikan Pesan Idul Adha 2024, Wapres AS Akui Masih Ada “Hate Crime” ke Warga Muslim

Global
Polisi Inggris Tabrakkan Mobil untuk Tangkap Sapi yang Kabur

Polisi Inggris Tabrakkan Mobil untuk Tangkap Sapi yang Kabur

Global
5 Tewas akibat Tabrakan Kereta Penumpang dan Barang di India

5 Tewas akibat Tabrakan Kereta Penumpang dan Barang di India

Global
Kebakaran Rumah di Vietnam Tewaskan 3 Anak dan 1 Perempuan

Kebakaran Rumah di Vietnam Tewaskan 3 Anak dan 1 Perempuan

Global
Rangkuman Hari Ke-844 Serangan Rusia ke Ukraina: Hasil KTT Ukraina | Serangan Drone Tewaskan Jurnalis Rusia

Rangkuman Hari Ke-844 Serangan Rusia ke Ukraina: Hasil KTT Ukraina | Serangan Drone Tewaskan Jurnalis Rusia

Global
Kereta Barang Tabrak Kereta Penumpang Ekspres di India, Jumlah Korban Belum Diketahui

Kereta Barang Tabrak Kereta Penumpang Ekspres di India, Jumlah Korban Belum Diketahui

Global
8 Orang Tewas Kehabisan Napas dalam Truk Berpendingin di China

8 Orang Tewas Kehabisan Napas dalam Truk Berpendingin di China

Global
Houthi Serang 3 Kapal, Salah Satunya Milik Militer AS

Houthi Serang 3 Kapal, Salah Satunya Milik Militer AS

Global
Polisi Tembak Pria Bawa Kapak dan Bom Molotov Jelang Pertandingan Euro

Polisi Tembak Pria Bawa Kapak dan Bom Molotov Jelang Pertandingan Euro

Global
Penembakan Massal di Michigan, 9 Orang Terluka, Pelaku Bunuh Diri

Penembakan Massal di Michigan, 9 Orang Terluka, Pelaku Bunuh Diri

Global
Dalam Konvoi Pemakaman Wapres Malawi, 4 Pelayat Tewas Tertabrak Mobil

Dalam Konvoi Pemakaman Wapres Malawi, 4 Pelayat Tewas Tertabrak Mobil

Global
Jeda Taktis Militer di Gaza untuk Pengiriman Bantuan Justru Dikecam PM Israel

Jeda Taktis Militer di Gaza untuk Pengiriman Bantuan Justru Dikecam PM Israel

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Info Terbaru Kate Middleton | Israel Umumkan Jeda Taktis di Gaza

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Info Terbaru Kate Middleton | Israel Umumkan Jeda Taktis di Gaza

Global
Dalam Pesan Idul Adha, Joe Biden Dorong Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Dalam Pesan Idul Adha, Joe Biden Dorong Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
KTT Ukraina Sepakat Buka Jalan Perundingan Perdamaian dengan Rusia

KTT Ukraina Sepakat Buka Jalan Perundingan Perdamaian dengan Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke