Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Covid-19 di Iran Memburuk Lagi, Sehari Capai Rekor 40.000 Kasus

Dalam 24 jam terakhir, 40.808 orang dinyatakan positif virus corona dan 588 meninggal, katanya dikutip dari AFP.

Angka terbaru ini menbuat total kasus Covid-19 Iran jadi 4.199.537 sejak pandemi dimulai, dan jumlah kematian mencapai 94.603.

Iran adalah negara Timur Tengah yang paling parah dilanda pandemi Covid-19.

Kasus virus corona di Iran melonjak sejak Juni, yang diperingatkan oleh para pejabat sebagai "gelombang kelima" akibat varian Delta yang sangat menular.

Teheran, ibu kota dengan populasi lebih dari 8 juta orang, menghadapi jumlah kematian, infeksi, dan rawat inap tertinggi, menurut Nader Tavakoli, wakil kepala satgas Covid-19 ibu kota.

Dia juga mengatakan kepada kantor berita ISNA, "Kita akan melihat kematian meningkat dalam beberapa hari mendatang".

"Kami tidak tahu kapan akan mencapai puncak gelombang kelima ini," lanjut Tavakoli, seraya menambahkan bahwa rumah sakit dan bangsal darurat Teheran semakin tertekan.

Iran menggantungkan harapannya pada vaksinasi untuk membantu krisis kesehatan ini, tetapi upaya inokulasi yang diluncurkan pada Februari berjalan lebih lambat dari yang direncanakan pemerintah.


Namun, Iran terganjal oleh sanksi AS yang mempersulit pengiriman uang ke luar negeri, sehingga berjuang keras mengimpor vaksin Covid-19 untuk 83 juta penduduknya.

Lebih dari 13 juta orang telah diberikan vaksin corona dosis pertama, tetapi baru 3,7 juta yang mendapat dosis kedua, kata Kemenkes Iran pada Senin.

Setengah lebih dari 448 kabupaten Iran termasuk Teheran saat ini terdaftar sebagai zona merah, tingkat risiko tertinggi pada skala kode warna negara itu, menurut Kemenkes.

Di zona merah, semua aktivitas komersial harus ditutup kecuali yang dianggap penting, seperti toko kelontong dan apotek.

Akan tetapi, mal dan toko ritel kecil di utara dan tengah Teheran masih beroperasi, menurut wartawan AFP.

Iran menghindari lockdown, dan sebaliknya menerapkan pembatasan sedikit demi sedikit seperti larangan perjalanan sementara dan penutupan bisnis.

Tindakan pembatasan tingkat tinggi terakhir Iran adalah pada akhir Juli, ketika pemerintah memerintahkan kantor-kantor pemerintahan dan bank-bank di Teheran serta provinsi Alborz di dekatnya tutup selama enam hari.

https://www.kompas.com/global/read/2021/08/10/073642170/covid-19-di-iran-memburuk-lagi-sehari-capai-rekor-40000-kasus

Terkini Lainnya

Sri Lanka: 455 Orang Ditipu untuk Berperang bersama Rusia di Ukraina

Sri Lanka: 455 Orang Ditipu untuk Berperang bersama Rusia di Ukraina

Global
Israel Masih Gempur Rafah hingga Khan Younis, Korban Terus Berjatuhan

Israel Masih Gempur Rafah hingga Khan Younis, Korban Terus Berjatuhan

Global
Kisah Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan, Tinggal Bersama dan Punya 10 Anak

Kisah Kakak Beradik di Vietnam Nikahi 1 Perempuan, Tinggal Bersama dan Punya 10 Anak

Global
Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Rangkuman Hari Ke-830 Serangan Rusia ke Ukraina: Belgorod dan Kursk Diserang | Pemakaman Relawan Medis

Global
Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Ukraina Serang Belgorod dan Kursk, 2 Wilayah di Perbatasan Rusia

Global
4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

4 Tantangan Besar Ini Menanti Presiden Baru Meksiko

Global
Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Tak Bisa Temukan Susu, Ibu di Gaza Terpaksa Beri Tepung ke Sang Buah Hati...

Global
Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Apa Dampak Ukraina Diizinkan Pakai Senjata Barat untuk Serang Wilayah Rusia?

Internasional
3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

3 Orang Berpelukan Sebelum Tersapu Banjir Bandang di Italia, 2 Ditemukan Tewas

Global
Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Perang Ukraina Jadi Peluang Besar bagi AS untuk Rekrut Mata-mata Rusia

Internasional
Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Presiden Ukraina Bertemu Menhan AS Saat Hadiri Forum Keamanan di Singapura

Global
Ajudan Netanyahu Bocorkan Sikap Israel soal Usulan Gencatan Senjata Baru yang Diumumkan BidenĀ 

Ajudan Netanyahu Bocorkan Sikap Israel soal Usulan Gencatan Senjata Baru yang Diumumkan BidenĀ 

Global
Claudia Sheinbaum Terpilih Jadi Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Claudia Sheinbaum Terpilih Jadi Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Global
Dulu Hendak Larang TikTok di AS, Kini Trump Bikin Akun

Dulu Hendak Larang TikTok di AS, Kini Trump Bikin Akun

Global
Perang Elektronik Rusia-Ukraina Simbol Persenjataan Masa Kini

Perang Elektronik Rusia-Ukraina Simbol Persenjataan Masa Kini

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke