Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER GLOBAL] Presiden Perancis Dianggap Hina Islam | Singapura Setop Vaksin Flu

Sebelumnya negara-negara Timur Tengah telah menyerukan boikot terhadap produk-produk Perancis, sebagai bentuk protes karena Macron mengatakan pembelaan soal penerbitan kartun Nabi Muhammad.

Bergeser ke Singapura dan Malaysia, kumpulan artikel populer global kali ini juga dihiasi pemberitaan dari dua negara tetangga Indonesia tersebut.

Di Singapura 2 vaksin influenza dihentikan penggunaannya, sedangkan di Malaysia Raja disanjung rakyatnya karena menolak penerapan keadaan darurat nasional.

Keempat artikel tersebut dapat Anda baca selengkapnya dalam daftar berita terpopuler di kanal global Kompas.com sepanjang Senin (26/10/2020) hingga Selasa (27/10/2020).

1. Dianggap Menghina Islam, Presiden Perancis Dikecam Umat Kristen di Arab

Umat Kristen di Arab pada Minggu (25/10/2020) turut mengutuk pernyataan otoritas Perancis yang dianggap menghina Islam dan Nabi Muhammad.

Pada Rabu (21/10/2020) pekan lalu, Presiden Perancis Emmanuel Macron mengatakan tidak akan mencegah penerbitan kartun yang menghina Nabi Muhammad dengan dalih kebebasan berekspresi.

Pernyataan tersebut langsung memicu kemarahan oleh dunia Arab dan dunia Muslim.

Bagaimana kecaman yang dilontarkan umat Kristen di Arab? Anda dapat membaca selengkapnya di sini.

2. Penggunaan 2 Vaksin Influenza di Singapura Dihentikan, Ini Sebabnya

Untuk sementara waktu Singapura menghentikan penggunaan dua vaksin influenza, SKYCellflu Quadrivalent dan VaxigripTetra.

Langkah itu diambil setelah beberapa orang di Korea Selatan yang menerima vaksin tersebut meninggal dunia.

Dilansir dari Reuters pada Senin (26/10/2020), keputusan ini menjadikan Singapura sebagai salah satu negara yang mengumumkan penggunaan vaksin secara terbuka.

Lantas bagaimana dengan yang di Singapura? Anda dapat membaca selengkapnya di sini.

3. Perancis Desak Timur Tengah Hentikan Boikot Produknya di Tengah Kisruh Kartun Nabi Muhammad

Perancis mendesak negara-negara Timur Tengah untuk mengakhiri seruan boikot mereka terhadap barang-barang produksi Perancis, sebagai bentuk protes terhadap pembelaan Presiden Emmanuel Macron untuk menayangkan kartun Nabi Muhammad.

Kementerian Luar Negeri Perancis mengatakan, sedang terjadi seruan "tak berdasar" untuk memboikot barang-barang Perancis yang "didorong oleh minoritas radikal".

Melansir BBC pada Senin (26/10/2020), produk Perancis telah dihapus dari beberapa toko di Kuwait, Yordania, dan Qatar.

Negara-negara apa saja yang tergabung dalam aksi ini? Anda dapat mengetahuinya di sini.

4. Rakyat dan Politisi Malaysia Ramai-ramai Puji Raja Al-Sultan Abdullah

Politisi dan rakyat Malaysia langsung memuji keputusan Raja Al Sultan Abdullah untuk tidak mengumumkan keadaan darurat pada Minggu (25/10/2020), dengan tagar #DaulatTuanku atau hidup Raja.

Veteran dan anggota parlemen dari Partai Aksi Demokratik Lim Kit Siang mengatakan, keputusan tersebut menunjukkan bahwa "monarki konstitusional terbukti menjadi benteng penting demokrasi parlementer di Malaysia".

Apa saja yang dikatakan rakyat Malaysia untuk memuji Raja Abdullah? Anda dapat membacanya di sini.

https://www.kompas.com/global/read/2020/10/27/052453470/populer-global-presiden-perancis-dianggap-hina-islam-singapura-setop

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke