Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mahathir Mengaku Diabaikan Anwar Ibrahim sejak Diampuni Raja Malaysia

Tak hanya itu. Mantan perdana menteri "Negeri Jiran" tersebut juga mengaku Anwar "dingin dan kritis" kepadanya ketika masih di koalisi Pakatan Harapan.

Anwar Ibrahim mendapatkan pengampunan dari Raja Malaysia saat itu, Yang di-Pertuan Agong Muhammad V dari Kelantan atas kasus tuduhan sodomi.

Ampunan itu diberikan setelah Mahathir Mohamad membawa koalisi Pakatan Harapan memenangkan pemilihan Malaysia pada Mei 2018.

Kepada Malaysia Gazette, politisi berjuluk Dr Ma itu mengungkapkan, setelah keluar dari penjara Anwar langsung mengunjungi semua orang.

Namun, tidak dengan dirinya. Dr M mengklaim saat itu mantan wakilnya periode 1993-1998 itu tak bertemu untuk menunjukkan terima kasih.

Dikutip Free Malaysia Today Kamis (1/10/2020), Presiden Partai Keadilan Rakyat itu juga "kritis" kepadanya selama memerintah.

Sikap itu, diakui Mahathir, membuatnya sulit untuk mengembalikan Anwar ke dalam pemerintahan, dengan memberikannya jabatan menteri.

"Jika saya harus mencabut satu menteri dari kabinet dan menunjuknya, tentu saya harus berpikir. Keuntungan apa yang asya dapat?" kata dia.

Mantan PM berusia 95 tahun tersebut mengakui, dia memang berjanji kepadanya bakal menyerahkan jabatan PM setelah dua tahun menjabat.

Adapun hingga mengundurkan diri di Februari lalu, Mahathir sama sekali tidak memberikan kepastian kapan dia akan turun takhta.

"Tentu kita harus mengingat, jika kita ingin menunjuk seseorang sebagai PM, itu harus atas seirin parlemen," kilah Mahathir.

Dia kemudian melontarkan sindiran mengenai klaim Anwar Ibrahim bahwa dia mendapatkan mayoritas dukungan di parlemen pekan lalu.

Kini, yang Anwar butuhkan adalah restu dari Raja Malaysia Abdullah dari Pahang untuk membentuk pemerintahan menggantikan PM Muhyiddin Yassin.

Mahathir Mohamad menuturkan, Anwar pernah melakukan aksi serupa di masa lalu yang ternyata tidak pernah terbukti kebenarannya.

"Hanya saja untuk kali ini, saya tidak tahu. Jika benar demikian klaimnya, maka Muhyiddin jelas harus lengser," papar Dr M.

Muhyiddin pun, kata Dr M, hanya mempunyai dua kursi mayoritas di pemerintahannya. "Jika dua itu sakit perut, maka hilanglah sudah," ujar dia.

https://www.kompas.com/global/read/2020/10/03/191239570/mahathir-mengaku-diabaikan-anwar-ibrahim-sejak-diampuni-raja-malaysia

Terkini Lainnya

Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Sebabkan 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Sebabkan 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke